Wali Kota Tangerang Minta Camat dan Lurah Ikut Awasi Terorisme

16 Mei 2018 17:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penggeledahan rumah terduga teroris Tangerang (Foto: Soejono Eben/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Penggeledahan rumah terduga teroris Tangerang (Foto: Soejono Eben/kumparan)
ADVERTISEMENT
Densus 88 kembali melakukan penggerebekan di rumah terduga teroris. Kali ini, penggerebekan dilakukan di empat rumah yang berada di Kelurahan Kunciran, Pinang, Tangerang. Dari penggerebekan ini polisi herhasil mengamankan tiga orang terduga terori tanpa perlawanan.
ADVERTISEMENT
Usai penggerebekan, Pjs Wali Kota Tangerang Muhammad Yusuf tiba di salah satu lokasi TKP penggerebekan di Jalan Gempol Raya. Dalam kunjunganya, ia mengimbau kepada seluruh warga Tangerang untuk tetap tenang dan tidak panik terhadap kejadian tersebut.
"Masyarakat harus tetap tenang bahwa aparat kepolisian, aparat keamanan, akan menangani ini dengan sebaik-baiknya," ucap Yusuf di Jalan Gempol Raya, Kunciran, Pinang, Tangerang, Rabu (16/5).
Tak hanya itu, ia juga menyebut, pemerintah telah meminta jajaran camat hingga lurah untuk memastikan kondisi di lingkungan masing-masing aman dari aksi teror. Mereka, kata Yusuf, juga diminta agar melakukan deteksi dini apabila ada hal yang mencurigakan di wilayah mereka.
Penangkapan terduga teroris di Tangerang (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Penangkapan terduga teroris di Tangerang (Foto: Dok. Istimewa)
"Jadi kita sudah mengimbau melalui RT, lurah, camat, untuk bisa mendekteksi apakah ada yang seperti ini jadi, nanti kalau ada langsung melapor ke pihak keamanan," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Lokasi penggerebekan tersebut berada di Jalan Gempol Raya, di perumahan Duta Bintaro, dan Kunciran. Sementara lokasi keempat, masih belum bisa dikonfirmasi. Tak hanya itu, ketiga lokasi penggerebekan terdapat di satu kelurahan yang sama dan saling berdekatan.
Hingga saat ini para petugas dari kepolisian juga masih berjaga-jaga di tiga lokasi yang sudah diberi garis polisi itu. Mereka juga mengamankan lokasi yang saat ini dikerumuni warga karena antusias melihat tempat kejadian perkara.