5 City Car Terlaris di Awal 2018, Daihatsu Sirion Paling Buncit

Brio RS (Foto: Dok. Honda)

Geliat pasar segmen mobil perkotaan di Tanah Air tidak begitu ramai dibanding negara lain. Sebut saja di negeri tetangga Malaysia yang justru segmen city car-nya sebagai mobil terfavorit sebelum mobil MPV.

Mengacu data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada periode Februari 2018, sejumlah pabrikan menunjukkan tren peningkatan distribusi unit dari pabrik ke diler, namun ada juga beberapa merek yang justru terkoreksi alias menurun.

Apa saja mobil-mobil tersebut? Berikut ulasan kumparanOTO.

Daihatsu Sirion

Pertama ada Daihatsu Sirion yang terdistribusi 200 unit sepanjang Februari 2018, meningkat 50 unit dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

Mobil yang didebut pada tahun 2007 hingga sekarang ini sudah melahirkan 3 generasi. Generasi terakhir dirilis Daihatsu pada 13 Februari lalu dengan status CBU Malaysia.

All New Daihatsu Sirion (Foto: Alfons Hartanto/kumparanOTO)

Daihatsu Sirion mengemas mesin berkubikasi 1.329 cc 4 silinder dengan kode 1NR-VE yang memproduksi 93 daya kuda (dk) pada 6.000 rpm serta torsi maksimum 119 Nm pada 4.200 rpm yang disalurkan pada transmisi 5 percepatan dan otomatis 4 percepatan konvensional (AT).

Mitsubishi Mirage

Di posisi selanjutnya ada Mitsubishi yang mencatat sebanyak 201 unit Mirage yang terdistribusi dari pabrik ke diler pada bulan kedua tahun 2018, membaik cukup signifikan dibanding Februari tahun sebelumnya sebesar 95 unit.

Mirage yang pertama kali diperkenalkan 2012 lalu telah melahirkan 2 generasi di Tanah Air, terakhir dia mendapat versi penyegaran pada pertengahan tahun 2016.

Mitsubishi Mirage (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)

Bicara jantung mekanis, Mitsubishi Mirage dibekali mesin dengan kubikasi 1.193 cc 3 silinder yang mengeluarkan 76 dk pada 6.000 rpm serta torsi 100 Nm pada 4.000 rpm yang dikawinkan pada transmisi otomatis (CVT) serta manual 5 percepatan.

Nissan March

Posisi ketiga ada Nissan March yang berhasil terdistribusi 255 unit, terkoreksi 205 unit dibanding periode Februari pada tahun lalu sebesar 460 unit.

Dikenalkan pada 2010 lalu, hingga kini belum ada ubahan yang signifikan pada Nissan March, sehingga membuatnya salah satu mobil out of date yang wajib mendapat penyegaran wujud.

Nissan March (Foto: NMI)

Mesin 1.198 cc 3 silinder pada Nissan March menjanjikan tenaga 74 dk pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 104 Nm pada 4.000 rpm yang disalurkan pada transmisi otomatis AT serta manual 5 percepatan.

Suzuki Ignis

Kemudian ada Suzuki Ignis yang memperlihatkan angka distribusinya turun hampir empat kali lipat dari 1.922 unit pada Januari menjadi 591 unit per Februari 2018. Beda dibanding model lain, kami menyajikan perbandingan yang berbeda pada Suzuki Ignis karena Ignis sendiri mulai mengaspal pada Maret 2017.

Suzuki Ignis GL AGS (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)

Suzuki Ignis menggendong mesin berkapasitas 1.197 cc 4 silinder berkode K12M yang menghasilkan 83 dk pada 6.000 rpm serta torsi 113 Nm pada 4.200 rpm. Tenaganya tersebut disalurkan melalui transmisi otomatis (AGS) atau manual 5 percepatan.

Honda Brio

Beda dari Suzuki, Honda justru berbangga hati dengan distribusi sebanyak 1.186 unit, naik dua kali lipat lebih dibanding periode yang sama pada tahun lalu sebesar 527 unit.

Honda Brio pertama kali dikenalkan pada tahun 2012, setahun kemudian Honda menghadirkan Brio versi LCGC dengan nama Brio Satya. Kemudian pada tahun 2016, Honda melakukan penyegaran pada Brio trim tertinggi lewat desain lampu depan lampu proyektor.

Honda Brio (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)

Mesin 1.199 cc 4 silinder Honda Brio menjanjikan tenaga 88 dk pada 6.000 rpm serta torsi maksimum 110 Nm pada 4.800 rpm yang disalurkan pada transmisi manual 5 percepatan juga otomatis (CVT).

5 Besar distribusi unit segmen city car per Februari 2018:

- Daihatsu Sirion 200 unit - Mitsubishi Mirage 201 unit - Nissan March 255 unit - Suzuki Ignis 591 unit - Honda Brio 1.186 unit