Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ya, DFSK mengatakan bahwa Glory 560 akan diposisikan di bawah produk SUV terdahulu, Glory 580.
Secara harga, tentu akan lebih murah. Saat ini, Glory 580 yang punya empat tipe dijual mulai dari Rp 245,9-308 juta. Sehingga, kemungkinan, Glory 560 bakal punya banderol Rp 200-250 juta. Inipun diamini oleh informan kumparan.
Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Irwan Kuncoro, mengatakan bahwa hadirnya produk baru justru positif untuk membuat pasar lebih besar. Di samping konsumen pun mendapat pilihan.
“Kalau saya tidak masalah, itu jadi pilihan konsumen lebih banyak. Pasar jadi terdorong lebih besar, artinya kami bisa dapat kue yang lebih besar seperti itu,” ucap Irwan ketika ditemui di Pembukaan diler Cipondoh, Tangerang, Rabu (27/3).
ADVERTISEMENT
Tapi, bila harga Glory 560 ada di angka Rp 200-250 juta dan kemungkinan bentrok dengan Mitsubishi Xpander , ia punya pendapat lain. Lagipula dalam membeli mobil, menurut Irwan, masih ada beberapa faktor lain yang jadi penentu.
“Kita lihat saja pilihan konsumen lebih banyak ke model baru atau produk baru, yang jadi pertimbangan bukan hanya produk, tapi merek juga, after sales, jaringan diler, resale value, dan banyak pertimbangan lainnya,” imbuhnya.
Secara produk, Glory 560 menawarkan fitur yang cukup menjanjikan. Selain mesin turbo dan kapasitas 7-penumpang, ia dilengkapi fitur rem Anti-lock Braking System (ABS) plus Electric Brake Distribution (EBD), Hill Hold Control (HHC), dan Electronic Stability Program (ESP).
Di sektor keamanan dan kenyamanan, ada Electronic Parking, Rear View Camera, Push Start-Stop Button, Keyless Entry, Immobilizer, Alarm System, Seat Belt Reminder, sampai Parking Sensor.
ADVERTISEMENT
Lantas, apakah Glory 560 bakal menjadi primadona baru di segmen mobil 7 penumpang? Menarik untuk dinantikan.