Meski Sepi Peminat, Honda SH 150i Tidak Akan Disuntik Mati

Honda SH 150i (Foto: dok. Honda)

Selain nama-nama beken seperti Vario dan Beat, jajaran skuter matik (skutik) Honda diramaikan dengan SH 150i yang diluncurkan pada gelaran IIMS 2017 silam. Motor yang didatangkan langsung dari Vietnam ini mengusung body yang lebar nan kompak, serta dilengkapi fitur modern ala skuitk Eropa.

Namun ketenarannya di Benua Biru tidak dirasakan di Tanah Air. Bila menilik data wholesales (distribusi pabrik ke dilier) Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sebulan pertama saat dikenalkan pada bulan Juni hingga akhir tahun 2017, tercatat 'hanya' 140 unit SH 150i yang dikirim ke diler.

Catatan ini diperparah karena sepanjang semester pertama tahun 2018, Honda hanya mengirim dua unit ke diler, itu pun dilakukan pada bulan Mei saja.

Menanggapi hal ini, Direktur Pemasaran PT AHM Thomas Wijaya angkat bicara menurut dia Honda SH 150i tidak akan berhenti dipasarkan di Indonesia mesti permintaannya sangat terbatas. “SH 150i masih ada, jadi kita sesuaikan sama permintaan konsumen, jadi kami men-delivery sesuai sama permintaan konsumen,” katanya saat ditemui usai peluncuran model penyegaran motor sport Honda di Jakarta, Jumat (13/7).

Honda SH 150i (Foto: dok. Honda)

Selain itu, menurutnya konsumen yang mengingikan skutik bergaya Eropa ini dapat langsung membawa pulang unitnya alias tanpa inden karena ketersediaan unit di jaringan Wing Dealer Honda.

“Sejauh ini ada ketersediaan (Honda SH 150i) di pasar pada jaringan kami, sebenarnya ada stok display unit dan motornya ada. Tapi memang kembali lagi kebutuhan konsumen sedang menurun di segmen motor SH 150i,” tambahnya.

Thomas pun menilai masyarakat Indonesia kurang cocok dengan desain yang ditawarkan Honda SH 150i yang cenderugn berbeda dan lebih menyukai desain body ala PCX misalnya.

“Kalau itu lebih ke desainnya yang berbeda, jadi kami mencoba pasar baru lewat desain klasik, elegan, khas motor skutik besar, tapi ternyata konsumen di Indonesia rasanya masih suka desain elegan seperti yang ada di PCX, masyarakat Indonesia untuk desain elegan klasik ini masih kecil pasar segmennya,” tambahnya.

Honda SH 150i (Foto: dok. Honda)

Honda SH 150i dipersenjatai mesin bekubikasi 153 cc berpendingin cairan, SOHC yang menjanjikan tenaga 14,6 dk pada 8.250 rpm dan torsi 13,9 Nm pada 6.500 rpm. Soal konsumsi BBM, dengan memanfaatkan fitur Idling Stop System, efisiensinya mencapai 40,9 km/liter (metode ECE R40).

Seperti dijelaskan di awal, ada beberapa fitur modern tersematkan pada SH 150i, meliputi Honda Smart Key System yang terintegrasi dengan remote alarm dan answer back key seperti yang ada pada Honda PCX. Selain itu untuk menunjang aspek keselamatan, rem depannya sudah terpasang Anti-lock Braking System (ABS).

Sementara itu melirik laman resmi AHM, banderol yang ditawarkan sebesar Rp 39,9 juta atau turun Rp 5 juta dari harga awalnya. Adapun SH 150 i ditawarkan dengan tiga pilihan warna, Candy Luster Red, Pearl Jasmine White, dan Poseidon Black Metallic.

Data Spesifikasi Honda SH 150i:

Tipe Mesin: Liquid Cooled 4 Stroke SOHC Kapasitas Mesin: 153 cc Daya Maksimum: 14,6 dk @ 8.250 rpm Torsi Maksimum: 13,9 Nm @ 6.500 Rasio Kompresi: 10,6:1 P x L x T: 2.026 x 740 x 1.158 mm Tinggi Jok: 799 mm Wheelbase: 1.340 mm Groud Clearance: 146 mm Bobot: 136 kg Kapasitas Tangki: 7,5 L Tipe Rangka: Baja, Underbone Suspensi Depan: Suspensi Teleskopik 33 mm Suspensi Belakang: Dual Damper Unit Swing Arm, 5 Step Preload Ban Depan: 100/80 R16 M/C 50P Ban Belakang: 120/80 R16 M/C 60P Rem Depan: Cakram 2 Piston Kaliper, 240 mm Rem Belakang: Cakram 1 Piston Kaliper, 240 mm