Rute Alternatif Menghindari Tanjakan Jembatan Kali Kenteng

Jembatan Kali Kenteng (Foto: Istimewa)

Ruas tol fungsional Salatiga-Kartasura dimanfaatkan pemudik yang ingin menuju Kota Solo dan sekitarnya. Tapi, di ruas sepanjang 32 kilometer ini pengendara dari arah Jakarta dan Semarang harus melewati medan yang cukup berat.

Ya, setiba di proyek pembangunan Jembatan Kali Kenteng, mereka harus melintasi medan jalan yang menanjak dan menurun dengan sudut kemiringan yang cukup tinggi.

Artinya, bagi pemudik yang ingin melintasi jalur itu, perlu kemampuan mengemudi yang mumpuni, khususnya bagi mereka yang menggunakan mobil dengan transmisi manual.

Nah, bagi kamu yang merasa kurang yakin dengan kemampuan mengemudi, lebih baik menggunakan jalan alternatif dengan keluar di Gerbang Tol Salatiga.

Jembatan Kali Kenteng. (Foto: Dok. KSP)

Manager Operasional PT Jasamarga Solo Ngawi, Imam Zarkasih, menjelaskan bahwa pemudik bisa mengakses jalan nasional untuk kemudian masuk lagi ke tol Trans Jawa (seksi Solo-Ngawi) melalui Gerbang Tol Kartasura atau Colomadu.

“Sebenarnya sebelum itu ada gerbang tol Boyolali, cuma aksesnya sulit karena keluar-masuk kampung dan bisa nyasar. Lebih baik ke Kartasura saja yang aksesnya gampang,” papar dia saat dihubungi kumparan, Senin (11/6).

Rute

Setelah keluar Gerbang Tol Salatiga, pemudik bisa mengakses Jalan Tingkir Raya untuk kemudian belok kiri menggunakan jalan Raya Salatiga-Solo dan masuk ke Kota Salatiga untuk kemudian mengakses Jalan Solo-Semarang. Rute alternatif ini berdasarkan hitung-hitungan di Google Maps memiliki jarak tempuh 38,5 kilometer.

Rute alternatif hindari Jembatan Kali Kenteng (Foto: Istimewa)