Tren Modifikasi Sepeda Motor: Dulu dan Kini

17 Desember 2017 20:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Modifikasi Honda CBR250RR (Foto: Dok. AHM)
zoom-in-whitePerbesar
Modifikasi Honda CBR250RR (Foto: Dok. AHM)
ADVERTISEMENT
Modifikasi motor di Indonesia bukan lah hal baru. Terlebih makin hari, gaya dan aliran modifikasi semakin beragam.
ADVERTISEMENT
Namun tidak sedikit modifikasi yang berdiri sendiri, artinya karya sebuah modifikasi sesuai karakter dan gaya masing-masing si pemilik motor tersebut.
Melihat makin ramainya segmen motor di Indonesia, geliat modifikasi juga makin berkembang. Tidak lagi melulu motor sport atau bebek, kini motor skutik bongsor mulai dilirik untuk dimodifikasi karena tren pengendara motor tersebut yang menyukai perjalanan jauh dan estetika pada motornya.
Salah satu modifikator motor di Indonesia, Alit Susanto menjelaskan, penyuka modifikasi atau motor kustom kini lebih berani berkarya, sehingga tidak terpaku pada sebuah genre.
“Anak-anak costum itu sudah buat motor sesuai gaya dan karakter mereka masing-masing, tidak lagi terpaku dengan genrenya,” ujar Alit kepada kumparanOTO.
Tidak hanya itu, motor kustom semakin digemari karena terjadi dinamika dalam siklus pengendara motor di Indonesia.
ADVERTISEMENT
“Sekarang anak-anak muda mulai suka motor kustom, kalau dulu sukanya kan motor sport yang kencang, sekarang mulai cari yang elegan dan sesuai karakter, nanti agak berumur incar motor yang nyaman, itu siklus, kebutuhan fisik juga,” tambah Alit.
Karya modifikator Indonesia di Yokohama (Foto: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Karya modifikator Indonesia di Yokohama (Foto: Istimewa)
Di samping itu, ia menyayangkan konsep modifikasi motor di Indonesia yang tidak memiliki karakter yang berdiri sendiri, sehingga selalu saja mengadaptasi gaya modifikasi dari luar negeri, sebut saja di Amerika seperti chopper, cafe racer atau di Jepang dengan sebutan jap style.
Terlebih para modifikator Indonesia lebih memilih untuk menyuplai komponen atau suku cadang dengan impor ataupun menggunakan barang berkualitas tinggi dengan harga yang mahal, ketimbang menggunakan produk lokal atau membuatnya sendiri.
Padahal dengan memodifikasi sendiri komponen tersebut, akan menghasilkan kepuasan tersendiri sehingga membuat karya modifikasinya berbeda dari yang lain dan bahkan tidak bisa ditiru modifikator lain.
Modifikasi Yamaha NMax  (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Modifikasi Yamaha NMax (Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan)
“Beda itu dengan memodifikasi yang belum ada atau yang enggak bisa ditiru orang lain dengan cara memodifikasi komponen yang sudah ada daripada beli,” jelas Alit.
ADVERTISEMENT
Alit menilai prediksinya di tahun 2018 modifikasi motor di Indonesia akan terbagi menjadi old school dan gaya modern seperti motor sport dan matik, tidak hanya itu, modifikasi di Indonesia juga menurutnya akan lebih berwarna karena masyarakat mulai menyukai motor dengan kapasitas mesin yang besar.
Yamaha XMAX Modifikasi (Foto: Aditya Pratama Niagara)
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha XMAX Modifikasi (Foto: Aditya Pratama Niagara)