Yang Perlu Diketahui Sebelum Servis Mobil untuk Mudik

30 Mei 2017 11:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Posko Mudik (Foto: Dok. TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Posko Mudik (Foto: Dok. TAM)
Hari Raya Lebaran tak bisa dilepaskan dengan tradisi mudik ke kampung halaman. Selain mengandalkan transportasi publik, mudik pakai kendaraan pribadi masih menjadi alternatif pilihan.
ADVERTISEMENT
Namun, bagi Anda yang berniat mudik menggunakan mobil pribadi ada baiknya mulai melakukan persiapan terhadap kondisi kendaraan dengan membawanya ke bengkel langganan.
Nah, menurut data yang diterima kumparan (kumparan.com), peningkatan permintaan jasa servis pada tiap minggu selama bulan ramadhan mengalami peningkatan sekitar 5-14 persen.
Otomatis, lonjakan ini membuat bengkel-bengkel dipenuhi pelanggan apabila menservis kendaraan pada waktu-waktu yang mepet dengan tanggal keberangkatan.
Bengkel Siaga (Foto: Dok. TAM)
zoom-in-whitePerbesar
Bengkel Siaga (Foto: Dok. TAM)
Auto2000 juga menemukan terhitung sejak lima minggu sebelum Lebaran, peningkatkan unit servis terus terjadi. Adapun, puncak tertinggi servis terjadi pada minggu kedua sebelum Lebaran.
Artinya, agar kendaraan dapat ditangani dengan maksimal dan tak menunggu antrean terlalu panjang, mulailah atur waktu untuk datang ke bengkel lebih awal. Lagipula, Anda juga bisa lebih leluasa melakukan konsultasi dengan mekanik. Sehingga jika ada masalah yang perlu ditangani masih memiliki waktu yang cukup.
ADVERTISEMENT
Nah, bila mobil Anda masuk servis di KM 10.000, sejumah komponen yang perlu diperiksa meliputi fungsi pendingin udara, filter udara, ball joint, aki, radiator,busi, suspensi, rem, lampu-lampu, wiper, serta knalpot. Sedangkan untuk komponen yang diganti meliputi oli mesin dan filter oli.
Adapun, mobil-mobil Toyota di bawah 50.000 km/4 tahun tidak membebankan biaya jasa ke konsumen alias gratsi. Sementara pergantian oli transmisi manual dilakukan setiap 40.000 KM, sedangkan untuk oli transmisi otomatis tiap 80.000 KM.