Cuci Piring Ternyata Bisa Hilangkan Stres

10 Maret 2018 12:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Spons pencuci piring  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Spons pencuci piring (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Memang berat rasanya untuk mencuci piring saat perut sudah kekenyangan dan melihat berbagai peralatan makan dan masak menumpuk di wastafel dapur. Tetapi ternyata, menurut sebuah riset, mencuci piring memiliki efek menghilangkan stres pada tubuh manusia.
ADVERTISEMENT
Dalam studi yang dipublikasikan di jurnal Mindfullness pada 2015, para peneliti dari Florida State University berhasil menemukan efek menghilangkan stres ketika sedang cuci piring.
Agar bisa mendapatkan efek ini, orang yang mencuci piring harus melakukannya dengan penuh konsentrasi, penghayatan serta perhatian.
"Saya tertarik dengan bagaimana aktivitas biasa dalam hidup dapat digunakan untuk menjadikan pikiran kita dalam posisi konsentrasi penuh, dan secara keseluruhan meningkatkan perasaan positif pada diri kita," ujar Adam Hanley, pemimpin studi tersebut, seperti dilansir Time.
Eksperimen Peneltian
Ilustrasi Mencuci. (Foto: Laterjay via Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Mencuci. (Foto: Laterjay via Pixabay)
Untuk melakukan riset ini, para peneliti melakukan eksperimen kepada 51 mahasiswa. Mereka dibagi menjadi dua kelompok dan diberikan tugas yang sama, yaitu mencuci piring.
Kelompok yang pertama, sebelum mencuci mereka diminta untuk membaca tulisan deskriptif pendek mengenai cuci piring. Sementara kelompok yang kedua mendapat sebuah tulisan untuk menghayati kegiatan mencuci piring.
Spons cuci piring sumber bakteri. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Spons cuci piring sumber bakteri. (Foto: Thinkstock)
Para peneliti menemukan bahwa orang yang mencuci piring dengan penuh perhatian, penghayatan dan konsentrasi hingga bisa fokus dalam mencium aroma dari sabun cuci, merasakan temperatur air serta menyentuh piring kotor, berhasil meningkatkan perasaan mereka hingga 25 persen serta bisa menurunkan rasa tegang mereka hingga 27 persen.
ADVERTISEMENT
"Tampaknya kegiatan sehari-hari yang dilakukan dengan penuh ketenangan dan penghayatan dapat meningkatkan situasi dari perasaan," papar para peneliti dalam studi tersebut.
Meski memiliki efek positif bagi pikiran, bukan berarti kita bisa menjadikan ini sebagai alasan untuk membuat orang lain mencuci piring kotor kita, ya.