Fosil Dinosaurus Jenis Baru Ditemukan, Bentuknya Opal

6 Desember 2018 17:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Fosil dinosaurus jenis baru dalam bentuk opal. (Foto: Dok: University of New England)
zoom-in-whitePerbesar
Fosil dinosaurus jenis baru dalam bentuk opal. (Foto: Dok: University of New England)
ADVERTISEMENT
Ada sebuah temuan fosil unik di Australia. Fosil yang sudah mulai berubah menjadi opal, batu mulia yang terbentuk dari silikat berair, itu ternyata adalah fosil seekor dinosaurus jenis baru.
ADVERTISEMENT
Science Alert melaporkan bahwa dinosaurus dari temuan fosil dengan bentuk opal tersebut diberi nama Weewarrasaurus pobeni. Namanya berasal dari nama lokasi penemuannya di tambang opal Wee Warra yang terletak tak jauh dari kota Lightning Ridge, Australia, dan nama pemiliknya, Mike Poben. Hasil analisis pada temuan ini telah dipublikasikan di jurnal PeerJ.
Dinosaurus jenis baru yang ditemukan ini diperkirakan hidup sekitar 100 jutaan tahun lalu di periode Cretaceous alias periode Kapur. Kala itu, daerah Lightning Ridge yang sekarang berupa gurun pasir, merupakan daerah hijau penuh dengan tumbuhan.
Pada fosil tersebut, hanya bagian rahang bawah yang ditemukan. Tapi karena bagian fosil gigi berada dalam keadaan utuh, maka banyak hal yang bisa diungkap. Misalnya, ukuran dinosaurus Weewarrasaurus yang kecil, hanya seukuran mirip anjing.
Ilustrasi Weewarrasaurus pobeni. (Foto: James Kuether via University of New England)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Weewarrasaurus pobeni. (Foto: James Kuether via University of New England)
Berdasarkan gigi dan bentuk rahang di fosil, ahli paleontologi Phil Bell dari University of New England di Australia mengatakan bahwa dinosaurus itu adalah spesies ornithopoda, kelompok herbivora pemakan rumput dan berukuran kecil, seperti Iguanodon dan Parasaurolophus.
ADVERTISEMENT
"Saya masih ingat ketika Mike menunjukkan spesimen fosil dan mulut saya menganga melihatnya. Saya sampai kesulitan untuk mengontrol diri sendiri, karena fosil yang luar biasa indah itu," kata Bell dikutip dari National Geographic.
Selain itu, Bell juga menjelaskan bahwa hasil riset mereka terhadap fosil ini memberikan dugaan atas variasi spesies ornithopoda yang berukuran lebih kecil di Australia.
Sekarang Bell dan timnya sedang berusaha mencari lebih banyak lagi fosil opal di wilayah New South Wales, Australia. Sementara itu, fosil opal Weewarrasaurus ini sendiri telah disumbangkan oleh pemiliknya, Poben, dan dipamerkan di Australian Opal Centre.