Fosil Naga Lingwulong Ungkap Cerita Munculnya Dinosaurus Leher Panjang

25 Juli 2018 14:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Lingwulong shenqi atau naga Lingwulong yang menakjubkan. (Foto: Zhang Zongda via Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Lingwulong shenqi atau naga Lingwulong yang menakjubkan. (Foto: Zhang Zongda via Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Temuan baru dari fosil dinosaurus bernama Lingwulong shenqi mengungkap bagaimana kemunculan dinosaurus berleher panjang bisa ada di Bumi. Lingwulong shenqi sendiri artinya adalah naga menakjubkan dari Lingwu, kota terdekat dengan situs penemuan fosil ini.
ADVERTISEMENT
Diberitakan Reuters, pada Selasa (24/7) para arkeolog mengumumkan temuan fosil Lingwulong shenqi. Spesies ini merupakan bagian kelompok sauropoda, jenis dinosaurus herbivora.
Kelompok sauropoda terkenal dengan leher panjang, ekor panjang, kepala kecil, dan kaki yang seperti pilar. Lingwulong shenqi sendiri diperkirakan hidup sekitar 174 juta tahun lalu, tepatnya pada periode Jurassic.
Xing Xu, ahli paleontologi dari Chinese Academy of Sciences dan juga pemimpin riset ini, mengatakan bahwa timnya telah berhasil mengeluarkan antara delapan hingga 10 fosil Lingwulong. Terbesar di antaranya memiliki panjang sekitar 17,5 meter. Hasil riset mengenai temuan fosil raksasa ini telah dipublikasikan di jurnal Nature Communications.
Ungkap sejarah baru dinosaurus leher panjang
Keunikan temuan ini adalah, Lingwulong ternyata merupakan dinosaurus sauropoda tertua yang secara anatomi berbeda dengan anggota primitif kelompok dinosaurus tersebut yang muncul pertama kali puluhan juta tahun sebelumnya.
Fosil Lingwulong shenqi atau naga Lingwulong yang menakjubkan. (Foto: Zhang Zongda via Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Fosil Lingwulong shenqi atau naga Lingwulong yang menakjubkan. (Foto: Zhang Zongda via Reuters)
Temuan ini mendorong dugaan awal atas kemunculan anggota sauropoda raksasa, seperti Diplodocus dan Brontosaurus, hingga 15 juta tahun lebih awal.
ADVERTISEMENT
"Sebelumnya kita menduga bahwa semua sauropoda yang berkembang ini berasal dari 160 juta tahun lalu dan kemudian terbagi-bagi, menyebar ke seluruh planet dalam waktu 5 juta tahun," ujar ahli paleontologi University College London sekaligus anggota studi, Paul Upchurch.
"Namun temuan Lingwulong menunjukkan bahwa hipotesis ini salah dan kita harus mengkaji bahwa kelompok ini dan anggotanya yang besar berasal lebih awal," tambahnya.
Lingwulong hidup di lingkungan yang hangat dan basah, lengkap dengan vegetasi yang subur. Lehernya tidak sepanjang dinosaurus sauropoda lainnya, dan diduga Lingwulong hidup dengan memakan tumbuhan yang tumbuh tidak terlalu tinggi.
Karena banyak fosilnya ditemukan pada satu tempat yang sama, para peneliti menduga bahwa Lingwulong hidup berkelompok, seperti dinosaurus sauropoda lainnya.
ADVERTISEMENT