Kondisi Medis Langka Bikin Penis Seorang Pria Berubah Jadi Tulang

15 Agustus 2019 8:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi memegang penis Foto: derneuemann via pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi memegang penis Foto: derneuemann via pixabay
ADVERTISEMENT
Seorang pria di New York, Amerika Serikat, mendapat kejutan tak menyenangkan saat sedang mengobati sakit di lututnya. Dokter menemukan bahwa penis pria berusia 63 tahun yang namanya dirahasiakan itu mengalami osifikasi alias berubah menjadi tulang.
ADVERTISEMENT
Sebelum ke dokter, pria itu sempat mengalami kecelakaan kecil. Ia terjatuh dalam posisi duduk dan mulai mengalami sakit di lututnya. Pria itu lalu pergi ke dokter untuk mengobati sakitnya.
Saat diperiksa, pria itu mengeluhkan bahwa ia merasakan sakit di penisnya. Padahal, tidak ada tanda-tanda pembengkakan prostat atau luka di bagian tersebut.
Para dokter lalu melakukan pemeriksaan sinar X pada bagian pelvis si pria. Dari situ mereka menemukan bahwa penisnya mulai mengalami osifikasi.
Osifikasi pada penis pasien. Foto: Urology Case Reports / CC BY-NC-ND 4.0
Kejadian ini dilaporkan para dokter di jurnal Urology Case Reports. Menurut dokter, penulangan pada penis si pria sudah terjadi dalam kurun waktu lumayan lama.
"Ada plak kalsifikasi yang menyebar di bagian penis," tulis para dokter dalam laporan mereka. "Kami mendiagnosis pria ini mengalami osifikasi di sepanjang penisnya," lanjut mereka, seperti dikutip dan diberitakan oleh IFL Science.
ADVERTISEMENT
Kejadian osifikasi penis sangat langka. Kurang dari 40 kasus serupa yang pernah dilaporkan dalam jurnal.
Kondisi ini terjadi ketika garam kalsium mulai menumpuk di jaringan lunak pada penis. Kalsium itu lalu membentuk tulang.
Meski langka, kondisi serupa pernah dilaporkan pada 2017 lalu. Dalam laporan di jurnal Reviews in Urology, dokter menemukan kasus kalsifikasi yang penyebarannya hingga 80 persen penis seorang pria berusia 43 tahun.
Penyakit Peyronie disebut sebagai penyebab umum kondisi ini. Itu adalah penyakit dengan kondisi penis memiliki kelainan bentuk. Mereka yang menderita penyakit Peyronie akan memiliki bentuk penis yang melengkukng ke atas atau ke samping.
Pada kasus parahnya, penyakit Peyronie akan membuat penderitanya selalu merasakan kesakitan di penisnya.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, para dokter tidak mengetahui penyebab pasti kondisi langka itu pada si pria. Pria itu sendiri memutuskan untuk tidak melakukan perawatan atas kondisi osifikasinya.