Mamalia Tertua di Brasil Diberi Nama Seperti Penyanyi David Bowie

13 Juni 2018 9:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
David Bowie (Foto: REUTERS/Shaun Best)
zoom-in-whitePerbesar
David Bowie (Foto: REUTERS/Shaun Best)
ADVERTISEMENT
Fosil mamalia berusia 70 juta tahun yang diduga sebagai mamalia tertua di Brasil ditemukan di barat laut Sao Paolo. Mamalia ini kemudian diberi nama mengikuti nama mendiang David Bowie, rocker asal Inggris.
ADVERTISEMENT
Mamalia ini diduga sebagai satu-satunya mamalia di Brasil yang hidup berdampingan dengan dinosaurus. Fosil mamalia ini ditemukan pada Desember 2015 berupa premolar (gigi geraham depan) bagian bawah. Dan akhirnya, setelah dua setengah tahun dipelajari, para peneliti mengumumkan bahwa fosil ini merupakan fosil dari mamalia tertua di Brasil.
Para peneliti memberi nama mamalia ini Brasilestes stardusti, seperti nama karakter alter ego David Bowie, Ziggy Stardust. Nama Bowie dipilih untuk menjadi nama spesies ini karena ia meninggal dunia sebulan setelah penemuan fosil tersebut.
Fosil Gigi Mamalia Tertua di Brasil
Fosil gigi sebesar 3,5 milimeter dari mamalia itu ditemukan di singkapan batu di General Salgado, Sao Paolo. Singkapan batu tersebut masuk ke dalam wilayah peternakan yang disebut Fazenda Buriti.
ADVERTISEMENT
“Gigi tersebut kecil dan tidak lengkap, akar giginya hilang,” kata Mariela C. Castro, profesor di Federal University of Goias (UFG) dalam pernyataannya, dikutip dari Agência FAPESP.
Meski gigi tersebut berukuran kecil, Castro mengatakan ukuran gigi tersebut tiga kali lipat lebih besar daripada mamalia Mesozoikum lainnya. Brasilestes juga diperkirakan memiliki ukuran lebih besar daripada mamalia lainnya pada zaman tersebut. Analaginya, kalau mamalia lain berukuran sebesar tikus, maka Brasilestes berukuran sebesar opossum, sejenis tupai kecil.
Fosil gigi mamalia tertua di dunia. (Foto: Mariela Castro)
zoom-in-whitePerbesar
Fosil gigi mamalia tertua di dunia. (Foto: Mariela Castro)
“Kami sedang mengunjungi singkapan Mesozoikum ketika Julio Marsola (salah satu anggota tim arkeolog) menemukan sebuah gigi kecil yang berada di antara bebatuan,” tutur Castro menceritakan bagaimana mereka menemukan fosil ini.
“General Salgado sudah terkenal. Beberapa buaya zaman Mesozoikum ditemukan di sini. Singkapan tempat ditemukannya Brasilestes ini menarik karena mengandung fragmen dari cangkang telur buaya zaman Mesozoikum. Saya menunduk dan melihat lebih dekat dan menemukan gigi,” kata Julio Marsola, peneliti dari FFCLRP-USP.
ADVERTISEMENT
“Ketika saya memperhatikan pangkal dari akar gigi, saya berpikir kalau gigi itu pasti milik mamalia. Analisis laboratorium memastikan bahwa gigi itu memang milik mamalia. ”