Riset: Bisa Push-up 40 Kali Beruntun Tanda Punya Jantung yang Sehat

18 Februari 2019 10:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Push up. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Push up. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Push-up merupakan salah satu olahraga favorit bagi banyak orang. Tapi tahukah kamu, kalau push-up bukan hanya menunjukkan perkasanya otot tubuh seseorang, tapi juga dapat membuat jantung makin sehat.
ADVERTISEMENT
Temuan olahraga push-up dapat menyehatkan jantung dipaparkan dalam riset yang dipublikasikan di jurnal JAMA Network Open.
Dalam riset tersebut, para peneliti menguji stamina sekelompok pria paruh baya yang berprofesi sebagai pemadam kebakaran. Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa pria yang bisa melakukan lebih dari 40 push-up berturut-turut memiliki 96 persen risiko lebih rendah didiagnosis penyakit jantung dalam periode waktu 10 tahun.
Sayangnya riset ini hanya mempelajari orang-orang yang berprofesi sebagai pemadam kebakaran saja dan hanya pria. Mereka memiliki pekerjaan yang aktif secara fisik, jadi ada kemungkinan temuan ini tidak berlaku bagi pria lainnya.
Ilustrasi penyakit jantung. Foto: Thinkstock
Meski begitu, Justin Yang, pemimpin riset sekaligus peneliti di Harvard School of Public Health di AS, mengatakan bahwa temuan ini menunjukkan push-up bisa menjadi cara mudah dalam menilai risiko penyakit jantung.
ADVERTISEMENT
"Kapasitas melakukan push-up bisa menjadi metode mudah dan murah dalam membantu menilai risiko seseorang mengalami serangan penyakit kardiovaskular," ujar Yang, seperti dikutip dari Live Science.
Tubuh fit tanda jantung sehat
Para dokter memang telah mengetahui bahwa tubuh yang fit punya hubungan dengan jantung yang sehat. Tapi sulit bagi para dokter untuk menilai dengan akurat seberapa fit seseorang.
Biasanya para dokter menggunakan tes treadmill untuk mengevaluasi seberapa fit tubuh seseorang. Tapi tes ini memakan banyak waktu dan memerlukan peralatan mahal untuk dilakukan, jadi tes tak bisa sering dilakukan.
Sementara itu, riset terbaru ini menguji apakah suatu latihan sederhana, seperti push-up, bisa memberikan petunjuk atas kesehatan jantung seseorang. Dalam riset itu, para peneliti mempelajari rekam data medis dari 1,100 pemadam kebakaran dengan usia rata-rata 39 tahun di Indiana, AS.
Push up Foto: THinkstock
Para pemadam kebakaran itu juga diminta untuk melakukan tes push-up. Setelahnya, selama 10 tahun, para pemadam kebakaran itu diamati oleh para peneliti untuk mengetahui apakah mereka mengalami penyakit kardiovaskular.
ADVERTISEMENT
Selama masa riset, terjadi 37 kejadian serangan kardiovaskular di antara para peserta riset. Tapi hanya ada satu kejadian serangan kardiovasakular yang terjadi pada pria yang bisa menyelesaikan lebih dari 40 push-up secara berturut-turut.
Meski begitu, para peneliti mengatakan bahwa kemampuan melakukan push-up belum tentu dapat memprediksi risiko penyakit jantung. Menurut mereka, banyak faktor yang berhubungan dengan risiko penyakit jantung.
Kesehatan Jantung Foto: Thinkstock
Di antara faktor-faktor itu, seperti usia dan berat badan, dianggap para peneliti juga berhubungan dengan kemampuan seseorang melakukan push-up.
"Riset ini menekankan pentingnya kebugaran tubuh bagi kesehatan dan alasan kenapa para ahli harus melakukan penilaian tubuh pada pasien," ujar salah satu anggota tim riset, Stefanos Kales.
Para peneliti menambahkan bahwa masih diperlukan riset lanjutan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan melakukan push-up dengan penyakit jantung pada masyarakat biasa lain. Masyarakat lain yang dimaksud adalah mereka yang belum dipelajari dalam riset, seperti kaum perempuan dan pria yang kurang aktif.
ADVERTISEMENT