Simpanse Tunjukkan Cara Manusia Purba Dapatkan Makanan di dalam Tanah

17 Mei 2019 11:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi simpanse. Foto: DaFranzos via Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi simpanse. Foto: DaFranzos via Pixabay
ADVERTISEMENT
Sekelompok ilmuwan di Norwegia membuat riset dengan melakukan pengamatan terhadap sekelompok simpanse di sebuah penangkaran. Dalam pengamatan itu, para simpanse berhasil mengetahui cara menggunakan alat untuk menggali makanan yang tersimpan di dalam tanah.
ADVERTISEMENT
Hasil riset yang dilakukan oleh Alba Motes-Rodrigo bersama timnya dari University of Oslo itu menunjukkan bahwa simpanse liar dan monyet capuchin berjanggut dapat menggunakan sebuah alat untuk menggali makanan yang tersimpan di bawah tanah, seperti akar tanaman dan umbi-umbian. Apa yang dilakukan simpanse dianggap pernah dilakukan oleh manusia purba.
Dalam penelitian tersebut, Motes-Rodrigo bersama timnya memantau sepuluh simpanse yang tinggal di sebuah pulau di Kebun Binatang Kristiansand di Norwegia. Delapan di antaranya dilahirkan di penangkaran, dan seluruh simpanse belum pernah melakukan penggalian. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang bagaimana simpanse mengembangkan teknik menggali.
Para peneliti mulanya menggali lima lubang kecil dan menyimpan buah di masing-masing lubang. Pada awalnya, lubang-lubang dibiarkan terbuka agar simpanse dapat melihat makanan sebelum para peneliti benar-benar menguji mereka.
Simpanse mengupil. Foto: Reuters/Ilya Naymushin via Instagram
Dalam percobaan pertama, para peneliti memberikan simpanse alat untuk menggali yang terbuat dari kayu dan kulit pohon, sementara di percobaan kedua mereka tidak menyediakan alat apa pun. Para peneliti juga tidak mencontohkan kepada kera dan simpanse bagaimana cara menggali dan mendapatkan makanan yang tertimbun di dalam tanah.
ADVERTISEMENT
Sembilan dari sepuluh simpanse berhasil menggali dan mendapatkan buah yang terkubur dalam tanah, dengan delapan simpanse memilih untuk menggunakan alat ketimbang menggali dengan tangan kosong.
Ketika para simpanse dan kera tidak diberikan alat sama sekali, mereka mencari alat sendiri dengan mengambil tumbuh-tumbuhan yang ada di sekitar pulau. Para simpanse memilih alat yang lebih panjang ketimbang yang lebih pendek untuk melakukan penggalian. Dari situ, tim berhasil menyimpulkan bahwa ada enam jenis perilaku yang ditunjukkan simpanse selama proses penggalian berlangsung, yakni menyelidiki, melubangi, menggali, menumbuk, memperbesar lubang, dan menyekop.
Temuan ini memiliki implikasi pemahaman tentang evolusi perilaku yang sama pada manusia. Meski simpanse modern bukanlah model yang sempurna untuk mempelajari perilaku manusia purba, para peneliti mengatakan bahwa nenek moyang kita mungkin telah mengetahui cara menggunakan alat sederhana untuk menggali makanan yang ada di dalam tanah dengan cara yang hampir mirip dengan simpanse.
ADVERTISEMENT