Ular Derik Berkepala Dua Ditemukan di AS

Ilustrasi ular berkepala dua. Foto: Dok. Tanee Janusz.

Dua ahli herpetologis di Pemberton, New Jersey, menemukan ular berkepala dua di sebuah hutan yang membentang di ujung selatan negara bagian Amerika Serikat tersebut.

Mereka adalah Dave Schneider dan Dave Burkett, dua ahli herpetologis yang tak sengaja menemukan bayi ular derik berkepala dua tersebut. Kini, ular unik itu diberi nama Double-Dave. Dilaporkan ABC News, ular itu diperkirakan baru berusia beberapa minggu, dengan panjang sekitar 23 sentimeter.

Ular berkepala dua dalam satu tubuh disebut dengan bicephalic. Kondisi ini terjadi ketika ular yang masih dalam fase zigot berusaha membelah diri untuk menjadi kembar identik, namun tidak berhasil.

Hewan bicephalic sangat jarang ditemukan di alam liar. Sebab sedikit sekali dari mereka yang bisa tumbuh hingga dewasa. Keputusan apakah mereka akan bergerak ke kiri atau ke kanan, atau kepala mana yang akan pertama kali makan, bisa membuat mereka kesulitan dalam menjalani aktivitasnya, termasuk dalam memburu mangsa. Kondisi ini juga membuat bicephalic rentan terhadap serangan predator.

Mengetahui hal tersebut, Schneider dan Burkett memutuskan untuk membawa ular derik muda ini ke tempat penelitiannya. Mereka kemudian memberi makan dan merawatnya, serta sejauh ini, Double-Dave tampak sudah terbiasa dengan lingkungan barunya.

“Tampaknya kepala di sisi kanan lebih dominan,” kata Schneider kepada ABC News. "Tapi sesekali, kepala yang lain ingin pergi ke arah yang berbeda."

Ilustrasi ular berkepala dua. Foto: Virginia Wildlife Management and Control via Facebook.

Kini, Schneider dan rekan-rekannya berharap ingin segera melakukan X-ray untuk mengetahui apakah makhluk unik ini memiliki sistem pencernaan yang sempurna atau tidak.

Ular dengan kondisi seperti Double-Dave juga pernah ditemukan di Virginia, AS. Dalam penemuan ular di Virginia, sinar-X menunjukkan bahwa makhluk itu memiliki dua trakea dan dua esophagi yang mengarah ke satu jantung dan satu set paru-paru.

Selain ular berkepala dua, seekor rusa berkepala dua juga pernah ditemukan mati di Minnesota, AS, dan lumba-lumba berkepala dua juga pernah ditemukan di Laut Utara pada tahun 2017 lalu.