Vitamin C Bukanlah Jawaban bagi Flu dan Pilek Anda

12 Februari 2018 12:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi label obat (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi label obat (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Seringkali kita menambah asupan vitamin C jika merasa tubuh akan terserang flu. Meski vitamin C adalah salah satu asupan yang diperlukan oleh tubuh, ternyata menurut riset, vitamin C tidak membantu banyak dalam melawan flu.
ADVERTISEMENT
Dilansir IFL Science, studi terbaru menemukan bahwa ternyata bukan vitamin C-lah yang dapat membantu kita menghadapi flu, melainkan zinc.
Zinc adalah salah satu elemen yang sel sistem imun kita perlukan untuk bisa berfungsi. Zinc membantu mencegah berkembangnya rhinovirus, yang merupakan penyebab pilek.
Dalam sebuah studi pada 2011, para peneliti membandingkan mereka yang mengkonsumsi zinc dengan mereka yang mengkonsumsi pil plasebo. Hasilnya adalah mereka yang menggunakan zinc lebih cepat sembuh dari pilek dibandingkan mereka yang tidak.
Para peneliti dari Harvard Medical School merekomendasikan kita untuk mengkonsumsi 15-25 miligram zinc setiap hari.
Ada beberapa jenis makanan yang dapat menambah asupan zinc kita, yaitu buncis, kacang merah, jamur, kepiting, dan ayam. Namun begitu para peneliti memperingatkan juga, mengkonsumsi zinc berlebih dapat mengganggu fungsi sistem imun.
ADVERTISEMENT
Manfaat Vitamin C dalam Melawan Flu dan Pilek
Menurut beberapa studi, vitamin C tidak mencegah ataupun mengobati pilek. Adapun studi lainnya, tidak menemukan titik kesimpulan soal efek vitamin C tehadap flu.
Dalam studi pada 2013 yang diikuti oleh 11.300 orang, ditemukan tidak adanya efek konsisten dari vitamin C pada lama dan parahnya pilek.
Satu-satunya tempat peneliti menemukan manfaat dari suplemen vitamin C adalah pada pelari maraton, mereka yang bermain ski, dan tentara yang melakukan latihan di tempat dingin. Bahkan pada orang-orang tersebut pun, efeknya sangat kecil.
"Kegagalan suplemen vitamin C untuk mengurangi pengaruh pilek dalam masyarakat luas mengindikasikan bahwa konsumsi rutin suplemen vitamin C tidak memiliki dasar," tulis tim studi.
Tak hanya obat yang bisa sembuhkan flu. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tak hanya obat yang bisa sembuhkan flu. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Bahaya Konsumsi Vitamin C secara Berlebihan
Selain itu diketahui juga bahwa konsumsi suplemen vitamin C dalam dosis berlebih juga dapat berbahaya bagi tubuh, salah satu contohnya adalah meningkatnya risiko batu ginjal.
Para peneliti menyarankan, jika ingin meningkatkan asupan vitamin dan mineral, sebaiknya kita tetap mengkonsumsi buah dan sayuran segar dibandingkan suplemen.