Rossi Usai Balapan MotoGP Qatar: Masalah Kami Masih Sama

Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi finis di posisi kelima MotoGP Qatar Foto: twitter/yamahamotogp

Valentino Rossi memang gagal naik podium MotoGP Qatar 2019. Namun, penampilannya sepanjang balapan tetap layak diacungi jempol. Meski start dari posisi yang sulit, ia mampu menyusul barisan terdepan.

Rossi harus memulai balapan MotoGP Qatar di Sirkuit Losail, Senin (11/03/2019) dini hari WIB, dari posisi ke-14. Meski sempat mencetak hasil bagus pada latihan bebas pertama (FP1), faktanya pebalap Monster Energy Yamaha itu kesulitan saat menjalani sesi kualifikasi.

Namun, seperti biasanya, start dari posisi yang buruk bukan halangan bagi The Doctor untuk membuat penonton terkagum-kagum. Ia dengan gigih menyalip satu per satu pebalap yang ada di depannya hingga mampu finis di urutan kelima.

Sejatinya, ia punya peluang untuk merebut tiga posisi teratas. Buktinya, saat menyentuh garis finis, pebalap asal Italia itu hanya terpaut 0,600 detik dari pebalap Ducati, Andrea Dovizioso yang merebut podium juara.

"Kami mengulang pengaturan motor setelah Sabtu. Kami telah membuat beberapa penyesuaian yang telah bekerja dengan baik. Saya senang karena itu adalah balapan yang bagus. Saya merasa nyaman dengan Yamaha. Itu tidak terlalu buruk," tutur Rossi seperti dilansir Speedweek.

Meski begitu, dari balapan MotoGP Qatar, pebalap berusia 40 tahun itu masih merasakan masalah yang sama pada motor YZR-M1. Rossi mengaku masih kesulitan dengan daya cengkram ban belakang yang membuatnya tak bisa melakukan manuver.

Masalah ini yang juga dihadapi Yamaha pada MotoGP 2018. Pada musim lalu, Rossi berulang kali mengeluhkan hal tersebut. Sialnya, sampai seri perdana musim 2019, solusi dari masalah tersebut tak kunjung ditemukan.

"Saya finis kelima dengan selisih sedikit dari pemenang, itu bagus. Tapi kita harus memperhitungkan bahwa kami selalu kuat di lintasan ini. Bagi kami, masalah kami masih sama seperti tahun lalu. Kami selalu mengalami masalah dengan grip ban belakang," ucapnya.

"Kita masih harus meningkatkan diri dan terus bekerja karena kita harus bersiap menghadapi banyak lebih banyak masalah di lintasan lain dibandingkan di sini. Tapi sekarang kita syukuri hasil ini. Saya mencoba naik podium, tapi tidak cukup kuat," kata Rossi.

Bagi Rossi, ini memang jadi posisi terburuknya di MotoGP Qatar dalam tujuh tahun terakhir. Dalam enam balapan sebelumnya di Losail, pengoleksi sembilan gelar juara dunia itu meraih lima podium. Posisi terburuknya dalam enam balapan itu adalah finis keempat.