Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Saat banyak yang meragukan, Valentino Rossi justru membuktikan bahwa dirinya belum habis. Ia masihlah salah satu pebalap terbaik di MotoGP . Hingga seri ketiga musim 2019, Rossi masih menjaga peluang untuk jadi juara dunia.
ADVERTISEMENT
Berkaca dari penampilannya dalam dua musim sebelumnya, tentu tak akan ada yang menyangka Rossi bisa tampil kompetitif di MotoGP 2019. Jangankan ikut berjuang memperebutkan gelar, sekadar meraih podium juara saja The Doctor kepayahan.
Tercatat, terakhir kali rider asal Italia itu menjadi juara pada MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, 25 Juni 2017. Ditambah, ia tak lagi tampil sebagai runner-up seperti di musim 2014-2016. Setelah finis di peringkat kelima pada 2017, Rossi pun hanya mampu finis di urutan ketiga musim 2018.
Performa pebalap Monster Energy Yamaha itu juga tak cukup bagus pada setiap tes pramusim 2019. Namun, hal itu justru dijadikan Rossi sebagai motivasi. Kini, ia pun membuktikan kepada banyak pihak bahwa dirinya belum habis.
ADVERTISEMENT
Penampilan apik Rossi pun mendapatkan pengakuan dari salah satu mantan rekan sekaligus rivalnya, yakni Max Biaggi. Menurut pria berusia 47 tahun itu, kinerja Rossi benar-benar membuatnya terkagum.
"Apa yang ia lakukan adalah luar biasa, ia berani. Kita harus ingat bahwa ini baru tiga balapan, tapi senang melihatnya masih bisa bertarung," kata Biaggi, dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Kita harus paham bahwa persaingan berlangsung sepanjang musim. Ini start yang baik, tapi tahun lalu dia juga begitu. Namun, boleh dibilang saya kagum atas apa yang telah ia lakukan," imbuh Biaggi.
Jika melihat dari apa yang terjadi sejak seri pertama, Rossi memang menunjukkan kinerja luar biasa. Pada balapan pertama di Sirkuit Losail, Qatar, ia finis kelima setelah harus memulai balapan dari posisi ke-14.
ADVERTISEMENT
Di Argentina, podium kedua diamankan pengoleksi sembilan gelar juara dunia itu setelah start dari urutan keempat. Teranyar, pada balapan di Austin, Amerika Serikat, posisi kedua kembali diamankan Rossi setelah sebelumnya punya kans untuk tampil sebagai juara.
Rentetan hasil positif itu membawa Rossi ke posisi yang bagus di klasemen MotoGP 2019. Saat ini ia duduk di urutan kedua klasemen dengan raihan 51 poin, terpaut tiga poin dari Andrea Dovizioso dan unggul dua poin atas Alex Rins di posisi ketiga.
Menarik untuk disimak bagaimana penampilannya dalam balapan-balapan selanjutnya. Terdekat, Rossi dan pebalap lainnya akan kembali mengaspal pada seri MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, 5 Mei 2019.