4 Metode Diet yang Tengah Hits saat Ini

Diet keto. (Foto: Thinkstock)

Memiliki tubuh ramping semampai adalah idaman bagi semua wanita. Untuk mewujudkannya, mereka pun melakukan segala cara, diet dan olahraga adalah salah satunya.

Namun, selain diet dan berolahraga, menjaga asupan makanan pun perlu diperhatikan, apalagi bagi mereka yang ingin menjalankan program penurunan berat badan biasanya banyak metode diet yang dilakukan.

Lalu apa saja diet yang sekarang sedang digemari kebanyakan orang? Berikut kumparan (kumparan.com) rangkum 4 metode diet yang sedang hits belakangan ini:

1. Diet Keto

Diet keto miliki efek samping. (Foto: Thinkstock​)

Diet Ketogenik atau keto merupakan sebuah program diet yang dikembangkan di Mayo Clinic dan Johns Hopkins University Hospital yang berlokasi di Maryland, Amerika Serikat.

Diet keto menerapkan sistem konsumsi lemak dan menghindari karbohidrat. Lemak tersebut kemudian akan disimpan di dalam tubuh untuk dijadikan sumber tenaga.

Metode diet ini pada mulanya hanya ditujukan untuk para pasien penyakit tertentu, seperti epilepsi, parkinson, alzheimer, dan diabetes tipe 1 & 2. Untuk mengontrol asupan karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh. Tetapi, seiring waktu diet keto menjadi salah satu diet yang banyak digemari.

Namun sayangnya, sebagian orang masih keliru dalam menerapkan metode diet tersebut.

"Diet keto memang memanfaatkan lemak untuk proses penurunan berat badan, namun sebagian orang masih salah pada prosesnya. Mereka cenderung mengkonsumsi makanan yang mengandung lemak jahat, seperti goreng-gorengan, makanan bersantan, dan sebagainya," tutur dr. Diana F. Suganda, M. Kes, Sp. GK, dokter spesialis gizi saat ditemui kumparan (kumparan.com) di Restoran Meradelima, Jakarta Selatan, , Rabu (17/1).

"Meski aturannya disebutkan untuk mengkonsumsi makanan berlemak, sebaiknya konsumsi makanan berlemak baik, seperti alpukat atau daging tanpa lemak," tambahnya.

2. Diet Mayo

com-Makanan Sehat (Foto: Thinkstock)

Metode diet ini sebenarnya sama dengan diet yang lain, menyeimbangkan asupan karbohidrat, protein, dan buah-buahan. Hanya saja, kamu sama sekali tidak diperbolehkan mengonsumsi makanan yang mengandung garam.

"Makanan apapun yang mengandung garam tidak diperbolehkan dalam metode diet ini. Termasuk saus sambal, kecap, atau bumbu perasa lainnya," Ujar Diana.

Tak hanya makanan yang mengandung garam, diet ini juga memiliki beberapa aturan lain, yaitu tidak boleh makan lebih dari jam 6 sore, minum air 2 liter perhari, serta dilarang untuk minum air es.

Biasanya, diet ini berlangsung selama 13-14 hari. Namun, sekali saja melanggar pantangan, kamu harus memulainya dari awal.

3. Diet Paleo

Makanan lezat dan sehat. (Foto: thinkstockphotos)

Diet paleolitikum atau paleo merupakan metode diet yang diadaptasi dari pola makan manusia purba. Seperti namanya paleo, diet ini mengikuti kebiasaan diet orang-orang pada masa Paleolitik, (sekitar 2,5 juta sampai 10.000 tahun lalu).

Untuk mengikuti metode diet ini, kamu diharuskan untuk memakan makanan alami yang berasal dari alam, tanpa adanya proses campur tangan manusia.

"Daging olahan seperti sosis, bacon, atau sejenisnya tidak boleh dikonsumsi. Bahkan, memakan ayam yang diberi makan dengan dedak atau pelet juga dilarang. Semua makanan harus bersih dari bahan olahan," jelas Diana.

4. Diet IF/OCD

Saat sedang diet. (Foto: Thinkstock)

Diet puasa atau intermittent fasting adalah metode untuk mengatur pola makan dengan memanfaatkan 'jendela makan'. Jendela makan tersebut merupakan waktu makan yang sudah ditentukan. Di jam-jam tersebut, kamu bisa mengkonsumsi makanan sesuka hati, namun di saat jendela makan tersebut sudah habis, kamu diwajibkan untuk berpuasa hingga jam makan selanjutnya dibuka.

"Waktu jam makan dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tetapi untuk pemula, disarankan untuk memulai diet ini dengan jendela makan 6 jam," pungkasnya.