5 Hal Seru yang Wajib Kamu Lakukan saat Berlibur di Sabang

Pesona laut di Pulau Weh, Sabang. (Foto: pesonaindo.com)

Kamu butuh rehat sejenak dari rutinitas yang menyebalkan? kumparan (kumparan.com) merekomendasikan kamu untuk pergi ke wilayah ujung barat Indonesia. Ya benar, Sabang!

Terletak di Pulau Weh di Provinsi Aceh, Sabang terkenal dengan Titik Nol Kilometer, penanda titik paling barat di Indonesia.

Nama Sabang bakal makin sering diperbincangkan lho. Sebab, Sail Sabang 2017, event reli maritim international itu akan dilangsungkan tak lama lagi, yakni 28 November – 5 Desember 2017.

Kalau kamu berminat menyaksikan langsung acara tersebut, lebih baik jangan cepat-cepat pulang. Banyak hal seru yang bisa kamu lakukan di Sabang.

Tak hanya oleh-oleh foto selfie dengan latar belakang pemandangan indah, kamu juga bisa berbagi cerita seru sepulang dari sana. Berikut to do list yang kumparan rekomendasikan untuk kamu:.

1. Snorkeling di Pulau Rubiah

Disebut sebagai salah satu spot snorkeling terbaik di Indonesia, jangan lewatkan foto underwater di Taman Laut Pulau Rubiah. Bawa serta umpan seperti roti biar ratusan ikan warna-warni mendekat padamu.

Tak hanya kaya dengan biota laut, ada juga fitur buatan yang sengaja untuk menarik wisatawan. Mulai dari bangkai mobil, replika Tugu Nol Kilometer, meja, kursi dan sepeda bangkai motor. Wah, keren nih buat feed Instagram kamu!

Pulau Rubiah bisa dicapai dengan 5-8 menit menyeberang dari Pantai Iboih, hanya 21 kilometer dari pusat Kota Sabang. Banyak warga setempat menawarkan kapal motornya di Pantai Iboih, sekitar Rp 100-200 ribu per kapal untuk muatan 8-12 orang.

Kamu tak akan menyesal jika bangun pagi demi snorkeling di Pulau Rubiah!

Keindahan laut di Pulau Weh, Sabang. (Foto: pesonaindo.com)

2. Menilik Sisa Perang Dunia Kedua di Pantai Anoi Itam

Pantai Anoi Itam termasuk salah satu pantai yang wajib kamu kunjungi saat liburan di Sabang. Keunikan pantai tersebut ialah pasirnya berwarna hitam pekat, kontras dengan kapur putih di sekitarnya.

Warna pekat pasirnya berasal dari sisa letusan Gunung Berapi Jaboi yang masih aktif hingga sekarang. Suasananya begitu menyenangkan.

Selain cantik, pantai ini juga unik dengan bekas peninggalan Jepang berupa bunker dan meriam besar khas zaman perang. Hal itu ialah penanda bahwa dulunya Pantai Anoi Itam merupakan titik strategis pertahanan Jepang di Selat Malaka. Wow!

3. Hunting Foto Eksotis di Kawah Gunung Jaboi

Tak percaya kalau Indonesia terletak di lintasan cincin gunung api? Coba main ke Kawah Gunung Jaboi biar lihat langsung.

Dalam radius 2 kilometer, sudah tercium bau belerang yang menyengat. Jika kamu perhatikan, bebatuan di sekitar kawah tampak berwarna kuning akibat selimut sulfur yang tebal.

Jangan lupa bawa masker dan lotion jika ingin mendekati kawah ini. Kalau tidak, kamu hanya tanya tahan beberapa menit saja di sana.

Kawah Gunung Joboi terletak hanya 15 kilometer dari pusat Kota Sabang. Spot ini cocok buat kamu yang hobi hunting tempat selfie unik. Sebab, di sekitar kawah terlihat fenomena alam yang jarang kamu lihat sehari-hari, seperti pepohonan eksotis karena uap panas di sekitarnya.

4. Berdoa Bareng Pasangan di Pantai Kasih

Hanya berjarak 2 kilometer dari pusat Kota Sabang, keindahan pantai kasih terlalu sayang untuk dilewatkan. Kamu bahkan bisa jalan kaki menuju pantai cantik ini jika punya lebih banyak waktu.

Apalagi jika kamu mengunjungi pantai ini dengan pasanganmu. Nikmati saja pemandangan yang memanjakan mata, air laut yang biru jernih, kilau pasir putih, dan gugusan pohon kelapa di sekitar pantai.

Konon, jika berdoa di pantai ini dengan pasangan, maka keinginan kalian akan terkabul. Makanya di sepanjang pantai banyak bangku-bangku yang pas untuk berdua. Yuk rencanakan!

5. Menesuluri Gua Sarang yang Menantang

Bosan main ke pantai terus? Gua Sarang bisa jadi alternatifmu. Gua Sarang berada di Balek Gunung antara Pantai Pasir Putih dan Lhong Angen.

Bedanya dari gua-gua lain, Gua Sarang dapat diraih lewat darat maupun laut. Keduanya menantang para pencinta petualang, loh.

Saat lewat darat, kamu akan melewati tebing-tebing terjal dan kawasan hutan lindung. Jika memilih jalur laut, angin kencang dan batuan pinggiran gua akan membuatmu kesulitan mengendalikan kapal motor.

Namun, usahamu akan terbayar begitu sampai di gua yang indah. Jika momennya pas, kamu juga bisa menikmati cantiknya sunset di sana.

You need some ”vitamin sea”? Yuk ke Sabang aja!

Reporter: Shika Arimasen Michi