Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Hari ini, semakin banyak perempuan yang berani unjuk gigi untuk menjadi pemimpin. Lihat saja Jacinda Arden, Perdana Menteri Selandia Baru, atau Megawati Soekarno Putri yang menjadi presiden perempuan pertama di Indonesia. Mereka membuktikan bahwa perempuan pun ternyata bisa membawa dunia lebih baik dengan menjadi pemimpin.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata kepemimpinan bukan hanya dilihat sebagai atasan saja. Perempuan pun ternyata memiliki potensi untuk menjadi pemimpin dalam berbagai aspek, misalnya dengan membimbing anak-anak di rumah atau menginspirasi dengan memimpin gerakan sosial. Oleh karena itu, kamu sebagai perempuan pun bisa menjadi pemimpin.
Memimpin Keluarga di Rumah
Tanpa disadari, mungkin sudah banyak keluarga yang menjadikan perempuan sebagai pemimpin di rumahnya. Baik itu memimpin keuangan keluarga, mengasuh anak-anak, hingga memimpin asisten rumah tangga dalam memberikan arahan kepada mereka.
Tidak ada salahnya bagi perempuan untuk memimpin dalam berbagai aspek rumah tangga. Asalkan memiliki komunikasi yang baik dengan suami tentang siapa yang in-charge dalam suatu urusan, kepemimpinan perempuan dalam berbagai bidang di rumah justru bisa membuat bahtera rumah tangga semakin kuat dan harmonis.
ADVERTISEMENT
Memimpin dalam Aktivitas Sosial
Pernah berlibur bersama teman, lalu salah satu teman perempuan yang menentukan itinerary hingga budgeting? Atau pernah mengalami hal yang sama ketika akan mengadakan acara buka bersama? Dalam beragam aktivitas sosial, perempuan juga secara tidak langsung bisa memimpin dalam mengambil keputusan.
Oleh karena itu, jangan takut untuk menunjuk perempuan menjadi pemimpin dalam aktivitas sosial, apabila orang tersebut berkompeten dalam menjalankan tugasnya.
Memimpin dengan Menjadi Atasan dalam Berbagai Bidang
Seperti yang telah disebutkan di atas, perempuan memiliki kapabilitas untuk menjadi pemimpin bahkan hingga di tingkat negara. Bukan hanya presiden saja, namun sudah banyak pula perempuan yang memimpin perusahaan, menjadi atasan di kantor, memimpin dalam bidang keilmuan atau riset, serta masih banyak lagi.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut membuktikan bahwa perempuan telah dipercaya masyarakat untuk menjabat di posisi-posisi tersebut, ditambah dengan kemampuan atau bakat perempuan yang mumpuni dalam kepemimpinan.
Memimpin Gerakan Sosial
Dari orator demonstrasi hingga gerakan lingkungan seperti menanam pohon, perempuan juga dapat memimpin berbagai gerakan sosial. Terlebih, sekarang ada banyak isu atau permasalahan yang mungkin akan lebih efektif disuarakan oleh para perempuan, misalnya tentang pelecehan seksual.
Di era digital ini, gerakan sosial bukan harus berarti turun ke jalan, namun bisa juga beraksi di dunia maya. Contohnya, dengan mengayomi orang-orang untuk menyuarakan isu tertentu atau membuat petisi.
Kepemimpinan Perempuan dalam Dunia Hiburan
Dalam dunia entertainment, baik itu film, musik, teater, dan lain-lain, kini sudah semakin banyak perempuan yang berada di puncak. Baik itu menjadi karakter utama sebuah cerita, merajai tangga lagu, atau menjadi artis terfavorit, perempuan banyak bersinar di industri-industri tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu film yang akan tayang dengan pemeran utama perempuan adalah Long Shot. Film yang dibintangi oleh Charlize Theron dan Seth Rogen ini merupakan sebuah komedi romantis yang di dalamnya memiliki banyak intrik seputar perempuan, politik serta percintaan.
Penasaran dengan bagaimana keseruan cerita dari film Long Shot? Film komedi romantis tersebut akan dirilis pada 3 Mei 2019 di Indonesia dan untuk menyambut hadirnya film tersebut, kumparan (kumparan.com) akan menyelenggarakan Inspiring Discussion & Movie Screening bertema “Perempuan, Kuasa dan Cinta” pada Kamis, 2 Mei 2019 di Plaza Indonesia XXI. Acara ini akan menampilkan diskusi bersama Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi; Jurnalis dan Founder Narasi TV, Najwa Shihab; Staf Khusus Presiden, Adita Irawati serta tentunya diikuti dengan screening film bersama para tokoh dan komunitas. Ikuti updatenya hanya melalui kumparan.com.
ADVERTISEMENT