9 Aturan Busana yang Harus Dipatuhi Anggota Keluarga Kerajaan Inggris

20 Februari 2018 13:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Kerajaan Inggris (Foto: Toby/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Kerajaan Inggris (Foto: Toby/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rasanya, menjadi seorang putri dan tinggal di istana megah merupakan impian setiap perempuan. Bagaimana tidak? Setiap hari, kamu akan dimanjakan dengan segudang fasilitas super mewah. Lusinan pelayan siap melayani dan menyediakan segala kebutuhan kamu.
ADVERTISEMENT
Mulai dari membereskan kamar, menghidangkan makanan, hingga menyiapkan pakaian, semua dilakukan dengan sigap oleh staf istana yang bertugas. Tak ada lagi yang perlu kamu risaukan.
Dan enaknya lagi, kamu juga punya glam team pribadi yang siap mempercantik penampilan kamu setiap hari. Mulai dari riasan, tatanan rambut, dan busana, semua beres.
Rambut baru Kate Middleton (Foto: Instagram/@maisonlaboutique)
zoom-in-whitePerbesar
Rambut baru Kate Middleton (Foto: Instagram/@maisonlaboutique)
Maka tidaklah mengherankan, bahwa para putri kerajaan selalu tampil cantik dan prima setiap saat. Lihat saja betapa mempesonanya penampilan Kate Middleton.
Dalam setiap kesempatan, sang Duchess of Cambridge selalu berhasil tampil tanpa cela. Publik selalu dibuat terpukau oleh pilihan busana Kate yang simpel, namun memancarkan tetap memancarkan nuansa elegan yang kuat.
Tetapi nyatanya, menjadi putri Kerajaan Inggris tak seindah yang kamu bayangkan. Ada sederet aturan ketat yang harus kamu taati, khususnya soal aturan berbusana di depan publik.
ADVERTISEMENT
Tak hanya putri, ratu dan pangeran pun dipagari oleh segudang aturan berpenampilan yang mungkin saja tak kamu ketahui.
Untuk memahaminya, kumparan (kumparan.com) sudah merangkum sederet aturan berbusana yang wajib ditaati oleh anggota keluarga Kerajaan Inggris. Simak sejenak, yuk!
1. Ratu Inggris harus mengenakan topi
Perhiasan glamour milik Ratu Elizabeth (Foto: Instagram @queen_elizabeth_fanpage)
zoom-in-whitePerbesar
Perhiasan glamour milik Ratu Elizabeth (Foto: Instagram @queen_elizabeth_fanpage)
Jika kamu perhatikan dengan seksama, Ratu Elizabeth II selalu mengenakan topi saat tampil di depan publik. Hal ini dilakukan Ratu bukannya tanpa alasan.
Diana Mather, guru tata krama Inggris, menjelaskan bahwa kebiasaan ini mengikuti tradisi lama yang melarang perempuan memamerkan rambut mereka.
"Hingga 1950an, perempuan sangat malu jika terlihat tanpa topi, perempuan tidak memamerkan rambutnya di depan publik. Tapi kini semua berubah dan topi sekarang dipakai untuk keperluan formal saja," jelasnya kepada BBC.
ADVERTISEMENT
Inilah sebabnya Ratu Inggris mengenakan topi untuk menutupi sebagian rambutnya.
3. Pangeran berusia kanak-kanak harus mengenakan celana pendek bahan khas Inggris
Lucunya Pangeran George dan Putri Charlotte. (Foto: Reuters/Kirsty Wigglesworth/Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Lucunya Pangeran George dan Putri Charlotte. (Foto: Reuters/Kirsty Wigglesworth/Pool)
Jika tak percaya, perhatikan saja busana Pangeran George. Bahkan dalam udara dingin sekalipun, kamu hanya akan melihat George mengenakan celana pendek bahan khas Inggris.
Sejak lama, celana pendek pada anak Inggris melambangkan status sosial yang tinggi. Anak laki-laki Kerajaan Inggris baru akan diperbolehkan mengenakan celana panjang ketika menginjak usia tujuh atau delapan tahun.
2. Ratu Inggris harus mengenakan sarung tangan
Ratu Elizabeth (Foto: REUTERS/Peter Nicholls)
zoom-in-whitePerbesar
Ratu Elizabeth (Foto: REUTERS/Peter Nicholls)
Jarang sekali kamu bisa menemukan Ratu Inggris beraktivitas tanpa sarung tangannya. Di Kerajaan Inggris, ada kebijakan yang mengharuskan Ratu mengenakan sarung tangan ke manapun ia pergi.
Ini bertujuan untuk menghindari paparan bakteri atau kuman yang berasal dari tangan orang lain.
ADVERTISEMENT
"Jangan melupakan fakta bahwa ia (Ratu) tak selalu mengenakan sarung tangan ketika bertemu dengan orang lain, semuanya tergantung busana yang ia kenakan, kemana ia pergi, dan apa yang ia lakukan," tutur Grant Harrold, pakar tata krama Inggris, kepada BBC.
3. Tak boleh pakai denim
Pangeran William dan Harry bersama cast Star Wars (Foto: kensingtonpalace/Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Pangeran William dan Harry bersama cast Star Wars (Foto: kensingtonpalace/Instagram)
Kamu (hampir) tak akan pernah melihat Pangeran William dan Harry berjalan mengenakan jeans di depan publik. Kerajaan Inggris melarang hal ini.
Jika ingin berbusana kasual, ada sederet aturan yang harus ditaati. Perempuan harus mengenakan gaun simpel, celana bahan, plus jaket atau cardigan sopan.
Sedangkan untuk laki-laki, hanya boleh mengenakan celana chino, kaus berkerah, atau blazer. Meski demikian, tetap ada pengecualian untuk semuanya.
"Jika anggota kerajaan hanya keluar rumah dan mengajak anjing jalan-jalan, jeans masih diperbolehkan," ujar Mather.
ADVERTISEMENT
4. Tak boleh memperlihatkan belahan dada
Kate Middleton pada World Health Mental Day (Foto: REUTERS/ Heathcliff O'Malley/Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Middleton pada World Health Mental Day (Foto: REUTERS/ Heathcliff O'Malley/Pool)
Sehari-hari, Kate Middleton selalu berpenampilan sopan dengan busana tertutup. Kate (hampir selalu) memilih gaun berpotongan leher tinggi. Hal ini tentu bukannya tanpa alasan.
Ratu menerapkan aturan yang lumayan ketat soal tata kesopanan dalam berbusana. Perempuan Kerajaan Inggris haruslah berpakaian sopan, anggun, elegan dan jauh dari kesan seksi. Dan dalam hal ini, belahan dada dijadikan sebagai salah satu indikator utama.
5. Perempuan kerajaan wajib mengenakan stoking
Kate Middleton bersama anak-anak. (Foto: Chris Jackson/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Middleton bersama anak-anak. (Foto: Chris Jackson/Reuters)
Ratu Inggris mewajibkan perempuan kerajaan mengenakan stoking.
"Kamu tak akan pernah melihat anggora kerajaan tak mengenakan stoking berwarna nude," ujar Victoria Arbiter, pakar Kerajaan Inggris, dikutip Style Nine. "Aku bisa mengatakan bahwa inilah satu-satunya aturan ketat yang dibuat Ratu," sambungnya lagi.
ADVERTISEMENT
6. Tak boleh mengenakan rok mini
Kate Middleton melahirkan April 2018 (Foto: Instagram/@babycambridge3.0)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Middleton melahirkan April 2018 (Foto: Instagram/@babycambridge3.0)
Kamu tak akan pernah melihat Kate Middleton berjalan mengenakan rok mini. Busana yang dianggap seksi ini merupakan hal terlarang untuk dipakai oleha anggota kerajaan.
Rok terpendek yang diperbolehkan adalah sebatas lutut. Atau setidaknya, maksimal empat inchi atau 10 cm di atas lutut.
7. Tak boleh pakai wedges di depan Ratu Inggris
Ratu Elizabeth (Foto: REUTERS/Justin Tallis)
zoom-in-whitePerbesar
Ratu Elizabeth (Foto: REUTERS/Justin Tallis)
Beberapa kali, Kate nampak modis mengenakan wedges saat tampil di depan publik. Namun, sepatu bersol tebal ini merupakan benda terlarang untuk dipakai di depan Ratu.
"Ratu bukan penggemar sepatu wedges. Ia sangat tidak menyukainya dan itu sudah menyebar di kalangan perempuan kerajaan," ujar sebuah sumber kepada Vanity Fair.
8. Harus selalu membawa clutch
Kate Middleton pada World Health Mental Day (Foto: REUTERS/ Heathcliff O'Malley/Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Middleton pada World Health Mental Day (Foto: REUTERS/ Heathcliff O'Malley/Pool)
Pernahkah kamu memperhatikan penampilan Kate Middleton? Istri Pangeran William ini selalu mengenakan clutch kemanapun ia pergi.
ADVERTISEMENT
Aturan ini dibuat agar sang putri tak perlu merasa kikuk dan bingung soal apa yang harus dilakukan dengan tangannya. Dengan menggenggam clutch, maka bahasa tubuh Kate tak akan terlihat bingung dan kaku.
Selain itu, clutch juga membantu menghindari jabat tangan yang tak diinginkan dengan orang lain.
9. Tak boleh lepas coat sembarangan
Kate Middleton dalam kunjungannya. (Foto: Rebecca Naden/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Middleton dalam kunjungannya. (Foto: Rebecca Naden/Reuters)
Saat berjalan di tempat umum, Ratu Elizabeth maupun Kate sering terlihat mengenakan coat. Namun satu yang hal pasti, kamu tak akan pernah melihat keduanya melepas coat atau jaketnya di depan umum.
Hal ini dianggap tak sopan dan sama sekali tak mencerminkan keanggunan.