Beauty Routine: Desainer dan Influencer Cindy Karmoko
PerbesarADVERTISEMENT
Nama Cindy Karmoko tak asing lagi di dunia blogger Indonesia.
Influencer bertubuh jangkung ini mengawali kariernya pada 2011 dengan mendirikan situs Hippie Gone Mad. Di dalamnya, tertuang isi hati dan perspektifnya terhadap dunia fashion dan kecantikan.
Gaya boyish dan streetstyle-nya yang unik disukai banyak orang. Di tahun pertama Hippie Go Mad berdiri, sosoknya berhasil di-feature oleh Grazia Italia, New York Times, Teen Vogue, hingga Net-a-porter. Kini Cindy juga berkarier sebagai desainer, stylist, dan konsultan fashion.
Urusan kecantikan, Cindy dulunya identik dengan rambut warna-warni dan eyeliner yang bold. Namun seiring berjalannya waktu, pemilik 64,3 ribu pengikut Instagram ini lebih senang tampil natural.
Dengan tipe kulit kombinasi, Cindy mengaku jarang memiliki masalah jerawat. Ia juga telaten merawat kulit wajahnya agar selalu terhidrasi dengan baik.
Kepada kumparanSTYLE, Cindy Karmoko bercerita tentang rutinitas kecantikan yang ia lakukan setiap hari. Penasaran dengan produk yang jadi favorit sahabat blogger @anazsiantar ini? Simak penuturan Cindy berikut ini.
Rutinitas pagi
Bangun pagi saya pasti minum air putih dulu. Setelah itu, cuci muka menggunakan Estee Lauder Nutritious Micro-Algae dan sabun batangan, lalu lanjut ke toner. Saya pakai toner Estee Lauder Micro Essence Skin Activating Treatment Lotion dan Skin1004 Madagascar Centella-Asiatica.
Untuk pelembap, saya pakai Clinique Dramatically Different Moisturizing Gel. Lalu saya melanjutkan spray wajah pakai Prep and Prime Fix Plus dari MAC. Untuk SPF, saya biasanya mengandalkan yang sudah ada dari foundation saja, atau biasa pakai moisturizer Chanel yang ada kandungan SPF 25.
Makeup
Saya sedang enggak suka pakai makeup, sukanya pakai lipstik saja. Yang paling saya suka dan hampir habis adalah YSL Volupte Tint-in-Balm warna 01 dan 06. Di Jakarta sold out, jadi saya harus ke Hong Kong untuk stok. Sangat sheer.
Untuk cushion saya suka campur, Sulwhasoo Perfecting Cushion EX dengan Estee Lauder Double Wear yang Nude. Saya juga suka Hello Happy Soft Blur Foundation dari Benefit.
Untuk bedak saya pakai Make Over Powerstay Mattifying Transparent Powder saja, selang-seling dengan Maybelline Master Fix Baking Powder. Untuk Blush on saya suka Fenty Beauty Killawatt Freestyle Highlighter Duo shade Ginger Binge/Moscow.
Kalau mata, saya pakai eyelash extension, jadi jarang eyeliner-an. Kalaupun pakai, saya suka Make Over Hyperblack Superstay Liner yang spidol. Produk alis saya lagi coba Lavie Lash Precision Brow Tech yang kolaborasi dengan Cindercella, Hellua, Sarah Ayu dan Tyna Kanna Mirdad. Juga sempat mencoba SASC Effortless Brow Definer. Sedangkan eyeshadow saya suka Tartelette dan BH Cosmetics.
Malam
Kalau sedang pakai foundation, saya bersihkan dengan Sulhwasoo Gentle Cleansing Oil EX. Terus dilanjut ke Neutrogena Makeup Remover Facial Cleansing Towelettes, lalu cleansing lagi pakai sabun. Soalnya kalau sudah seharian makeup harus dibersihkan dengan maksimal.
Untuk skincare malam, saya mengikuti 10 Step Korean Skin Care Routine. Kalau sedang berjerawat pakai serum The Ordinary Niacinamide 10% + Zinc 1% di area t-zone, karena saya selalu bermasalah di sana. Sisanya baru saya pakai Drunk Elephant T.L.C. Framboos™ Glycolic Night Serum. Untuk pelembap malam, saya biasanya cuma pakai spray Luminous Dewy Skin Mist dari Tatcha. Kalau krim mata, saya pakai Sulwhasoo Concentrated Ginseng Renewing Eye Cream.
Plus, saya suka sekali masker ANR (Advanced Night Repair) dari Estee Lauder. Karena oma saya umur 76 tahun mukanya bagus sekali, saat ditanya rahasianya, ternyata dia pakai Estee Lauder sejak umur 22 tahun. Jadi saya mengikuti dia.
Beauty tips
Apapun yang terjadi, don't touch your face. Karena itu kotor dan bisa memancing jerawat, kan. Muka juga perlu di rehat sejenak dari makeup dan skincare, dan pahami kalau enggak semua skincare perlu dipakai di seluruh area muka. Pakainya di area yang diperlukan saja.
ADVERTISEMENT