Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Begini Langkah Awal Penanganan Kutu Rambut
29 Agustus 2017 17:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
![Kutu di sisir. (Foto: Thinkstock)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1503906503/buziw8tqghfhtl9nqatj.jpg)
ADVERTISEMENT
Kutu rambut memang sangat mengganggu aktvitas. Keberadaannya yang meresahkan membuat mereka yang terinfeksi harus terus menggaruk kepala akibat rasa gatal yang sangat terasa di kulit kepala.
ADVERTISEMENT
Mempunyai nama ilmiah Pediculosis Capitis, kutu rambut terdiagnosis jika ditemukannya sebuah hewan parasit atau kutu yang hinggap di kulit kepala. Biasanya, timbulnya kutu akan diawali dengan munculnya telur yang lama-lama akan menetas menjadi kutu dewasa.
Untuk mendeteksi adanya kutu rambut cukup mudah, karena kamu hanya perlu melihat bagian ujung rambut tempat biasanya telur kutu menempel, sedangkan kutu rambut umumnya akan menempel di dekat pangkal rambut.
Lantas, bagaimana langkah awal penanganan kutu rambut?
Menurut penuturan dr. Kardiana Purnama Dewi, SpKK atau yang akrab disapa dr. Diana, kutu bisa dibasmi dengan cara tradisional terlebih dahulu selama penyebaran kutu rambut belum banyak tersebar.
"Cara tradisional bisa digunakan dengan menggunakan sisir serit. Rambut benar-benar disisir dari pangkal rambut ke ujung rambut. Dan lakukan hal ini kurang lebih dua minggu lamanya sampai telur kutu benar-benar hilang," tutur dr. Diana yang diwawancarai kumparan (kumparan.com), Senin (28/8).
ADVERTISEMENT
"Penggunaan sampo juga bisa dilakukan jika kutu masih belum menyebar. Produk sampo Peditox juga bisa dicoba," paparnya lebih lanjut.
![Ilustrasi mencari kutu rambut (Foto: Thinkstock)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1503892932/uojb2ykzcp7yqnq8fes3.jpg)
Namun, jika kutu sudah terlanjur menyebar, maka penanganan lebih lanjut pun perlu dilakukan.
"Cara tradisional dan bahan-bahan alami tak bisa sepenuhnya membasmi kutu karena cara ini hanya membantu menghilangkan yang tampak saja. Tapi pada prinsipnya, kalau yang bentuknya telur maka akan berkembang lagi menjadi dewasa dan harus dibasmi secara total. Oleh karena itu perlu bantuan obat-obatan yang memang aman untuk membasmi semua kutu tersebut," terang dr. Diana.
Lebih lanjut, dr. Diana juga menambahkan jika sebelum mengoleskan obat-obatan yang umumnya berbentuk krim dan sampo, perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu untuk menentukan obat yang tepat.
ADVERTISEMENT
Karena menurutnya, kutu rambut merupakan sebuah kejadian yang tidak berbahaya dan tidak akan menularkannya ke orang lain tanpa melalui benda perantara. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter kulit merupakan cara yang tepat untuk menangani masalah kutu rambut.
"Konsultasi ke dokter perlu dilakukan karena untuk mengetahui cara yang tepat dalam menggunakan obat-obatan pembasmi kutu tersebut," jelas dokter yang juga berprofesi sebagai dosen di fakultas kedokteran FK Atma Jaya itu.
Mengakhiri perbincangan, dr. Diana berpesan agar selalu merawat kesehatan rambut meskipun infeksi kutu rambut hanya bisa terjadi melalui penularan kontak fisik. Juga untuk selalu mengikuti tata cara anjuran dokter dalam menggunakan krim obat pembasmi kutu.