Bukan Hermes, Tas Mewah Ini Jadi Simbol Status Kaum Elit di Dunia

Goyard. (Foto: goyard.com)

Nama Louis Vuitton dan Hermes dikenal sebagai brand fashion untuk tas mewah di dunia. Tak heran kedua brand ini sering dijadikan ajang prestise untuk menunjukkan kelas sosial kalangan tertentu.

Namun, nama LV dan Hermes tampaknya tak ada apa-apanya bila disandingkan dengan brand asal Paris yang berdiri sejak abad ke-19 yang satu ini. Ialah Goyard Parisian brand yang berusia 200 tahun, telah menjadi simbol status tertinggi bagi orang-orang kaya di dunia.

Banyak brand mewah ikonis yang mungkin memiliki prestise yang mapan di pasaran, tetapi di dunia elit mereka tidak ada apa-apanya dibanding Goyard.

Fashion brand asal Paris ini namanya memang tidak ramai diperbicangkan seperti Louis Vuitton ataupun Hermes. Namun keelokan dari Goyard tidak bisa diragukan lagi.

Dalam pemasarannya, Goyard memang menggunakan cara yang berbeda dari kebanyakan brand fashion dunia lainnya.

Dilansir Business Insider, Goyard lebih milih untuk 'diam', jarang memberikan wawancara dan sangat jarang membuat produknya tersedia secara masal di pasar.

Goyard (Foto: dok.Instagram @goyardofficial)

Goyard lebih memilih membangun relasi dengan selebriti dunia atau e-commerce.

Inilah trik dilancarkan Goyard untuk memasarkan produknya dan untuk menarik konsumen yang mendambakan cita rasa eksklusif.

"Kemewahan adalah sebuah mimpi, jika terlalu banyak orang yang dilibatkan dalam sebuah mimpi maka cita rasa keajaibannya akan terkikis. Kami percaya bahwa berbisik lembut di telinga seseorang tak hanya lebih elegan namun juga lebih efisien ketimbang berkoar-koar," papar perakilan Goyard kepada Hypebeast tahun lalu.

Tak hanya menjalankan bisnis semata, Goyard juga memanfaatkan klien tingkat atasnya untuk melakukan promosi dari mulut ke mulut serta menjalin kepercayaan yang berhasil mereka bangun. Pemesanan produk Goyard pun dilakukan secara khusus, terutama untuk produk tas koper.

Reputasi Goyard yang terkesan dibawah radar adalah puncak kemewahan utama bagi para klien setianya.

Goyard (Foto: dok.Instagram @goyardofficial)

Tas Pilihan Para Elit Dunia

Beberapa dekade yang lalu, Goyard menjadi pilihan tas yang dikenakan oleh Coco Chanel, Sir Arthur Conan Doyle, Jacques Cartier, Pablo Picasso, dan Duchess of Windsor yang mengenakan Goyard untuk mengemas barang-barang mereka ketika bepergian.

Jika menilik sejarah berdirinya Goyard, brand yang lahir di Paris ini sebelumnya dikenal dengan sebutan Maison Martin. Maison Martin menjadi tempat bagi bangsawan Prancis untuk mendapatkan barang berharga yang dikemas dan dikirim ke luar negeri. Namun, pada 1853, perusahaan tersebut berganti nama menjadi Goyard, karena diambil alih oleh Francois Goyard.

Di masa kini, Goyard menjadi tas pilihan kalangan selebriti dunia seperti, Meghan Markle, Gwyneth Paltrow, Lee Radziwill, Catherine Deneuve dan Dita Von Teesee. Bahkan desainer untuk rumah mode Chanel, Karl Lagerfeld pun terkenal menyukai Goyard.

Goyard juga ternyata populer di kalangan elit hip-hop. Misalnya saja rapper A$AP Rocky mengenakan tas messenger Goyard ke Grammy Award 2016 lalu.

Kanye West juga pernah terlihat pakai tas Goyard selama Paris Fashion Week 2009. Begitupun anak Kanye yaitu North West juga pernah terlihat memakai tas Goyard seharga USD 1460 atau setara Rp 20 Juta saat jalan di Los Angeles.

Ekslusivitas Produk

Goyard merupakan brand yang memegang teguh eksklusivitas produknya. Mereka memastikan pengerjaan tiap produk dilakukan dengan baik oleh para pengerajin kepercayannya.

Goyard (Foto: dok.Instagram @goyardofficial)

Selain itu, Goyard juga tidak menerima setiap permintaan kliennya. Misalnya saja untuk model Gardening Trunk Goyard, biasanya koleksi ini baru akan diproduksi jika dipesan lebih dulu. Potongannya begitu unik dan abadi. Tercatat varian yang satu ini dibuat pada tahun 2015 dan hanya dua buah saja, satu untuk klien dan satu untuk arsip Goyard sendiri dengan biaya sekitar USD 15 ribu atau setara dengan Rp 222 juta.