Ini Alasannya Pasangan di Korea Selatan Gemar Pakai Baju Kembar

10 Agustus 2018 12:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Couple Look di Korea Selatan (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916)
zoom-in-whitePerbesar
Couple Look di Korea Selatan (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916)
ADVERTISEMENT
Jika Anda sempat singgah ke Korea Selatan, jangan heran bila Anda sering menemukan pasangan yang mengenakan baju atau busana kembar. Misalnya, sang pria dan perempuan sama-sama memakai jaket jeans, t-shirt dan sneakers warna putih, atau sekadar aksesori seperti beany hat dan syal dengan motif sama.
ADVERTISEMENT
Di sana, hal tersebut umum dilakukan oleh para pasangan. Di Korea Selatan sendiri, fenomena ini dikenal dengan sebutan Couple Look yang mulai terdengar sejak beberapa tahun lalu berkat media sosial. Hashtag seperti #couplelook #lovestagram dan #coupleselca (selfie) memenuhi linimasa di Instagram.
Rupanya, ada cerita di balik pasangan Korea yang gemar tampil kompak dengan baju senada. Dilansir Quartz, menjalin hubungan asmara di Korea merupakan konsumsi publik. Para pasangan tak segan mengumbarnya di media sosial dan merayakan hari jadi mereka dengan cara yang berbeda, seperti pergi ke spa bersama, makan di restoran mewah, hingga melakukan photo shoot di studio dengan busana kembar.
Memakai baju kembar ini dianggap sebagai gaya busana yang populer di kalangan milenial. Biasanya, anak kuliahan atau para remaja gemar mengenakan baju yang sama. Bahkan, mereka tak segan-segan untuk membeli busana dari desainer ternama seperti Sweet Bongbong, Couple Market, Style, Couple or Honey Plaza.
Couple Look di Korea Selatan nuansa monokrom (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916)
zoom-in-whitePerbesar
Couple Look di Korea Selatan nuansa monokrom (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916)
Untuk sepasang baju couple, dibanderol seharga 420 ribu won atau setara dengan Rp 5,4 jutaan. Untuk sepasang jaket parka dijual seharga Rp 1,8 jutaan per potong.
ADVERTISEMENT
"Saat memilih pakaian untuk berkencan, biasanya saya bertanya kepada pacar saya, baju seperti apa yang akan ia pakai. Setelah itu saya akan memilih warna atau model yang mirip. Tidak harus serba sama, tetapi saya lebih memilih untuk mengenakan busana yang terlihat sama," tutur Tosol Yu.
Couple look sendiri juga merupakan hasil dari rasa obsesi masyarakat Korea dengan penampilan mereka. Seperti yang diketahui, pendapatan per kapita dari hasil operasi plastik merupakan yang tertinggi di Korea.
Couple Look di Korea Selatan (Foto: dok. ist)
zoom-in-whitePerbesar
Couple Look di Korea Selatan (Foto: dok. ist)
Ada satu sentimen di Korea yang mengatakan bahwa jika Anda tidak berpenampilan menarik, maka hal-hal lainnya tidak akan berjalan lancar. Secara logikanya, jika Anda tidak berpenampilan menarik, maka menjalin asmara menjadi sulit.
Bagi orang lain atau orang asing yang melihatnya, pasangan yang memakai baju kembar mungkin sedikit terlihat aneh dan terlihat kekanak-kanakan. Tetapi rupanya, memakai baju kembar bagi pasangan Korsel dianggap sebagai memuliakan cinta, berharap hubungan yang dijalin tetap awet dan sekaligus untuk memperbaiki penampilan.
Couple Look di Korea Selatan gemar mengenakan busana kembar (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916 & MBC)
zoom-in-whitePerbesar
Couple Look di Korea Selatan gemar mengenakan busana kembar (Foto: dok. Instagram/@jj_vely_0916 & MBC)
Sebenarnya, fenomena couple look ini telah ada sejak beberapa puluh tahun lalu. Kala itu, pasangan yang baru menikah pergi berbulan madu dengan mengenakan setelan jas pria dan baju tradisional hanbok untuk wanita. Pasangan tersebut mulai menyamakan busananya sebagai signal bahwa mereka sedang pergi berbulan madu. Gaya ini kemudian diadaptasi oleh para remaja dan generasi muda bersama pasangannya.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan Anda, tertarik untuk mencoba gaya fashion baju kembar ala Korea Selatan bersama pasangan?