Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Menjelang pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle , publik tak henti-hentinya menaruh perhatian terhadap pasangan ini. Segala sesuatu tentang Harry dan Meghan kerap dipantau, terutama yang berhubungan dengan Meghan.
ADVERTISEMENT
Mulai dari siapa yang merias busana pengantinnya, tiara seperti apa yang akan dipakai Meghan, hingga ritual kecantikan dan produk favorit yang dipakan calon istri Pangeran Harry ini.
Karena dalam kesehariannya, wajah aktris 36 tahun ini terlihat natural dalam sapuan riasan tipis. Wajahnya yang dipenuhi freckles tipis, terlihat lebih cerah namun tetap alami.
Baru-baru ini, mantan makeup artist Meghan, Lydia Sellers, mengungkapkan produk apa yang dipakai Meghan untuk membuat riasan wajahnya terlihat natural tetapi tetap flawless.
Dilansir Allure, rupanya, Meghan gemar menggunakan alas bedak dari Giorgio Armani Beauty. Alas bedak bernama Luminous Silk Foundation ini memiliki formula yang ringan dengan coverage yang tidak terlalu tebal.
"Dia (Meghan) suka dengan riasan yang sangat natural dan glowing, tetapi tetap tahan lama untuk digunakan di acara yang berlangsung lama," kata Lydia.
ADVERTISEMENT
Alas bedak seharga US$64 atau Rp 950 ribuan ini sama sekali tidak membuat wajah tampak seperti dirias tebal, bahkan freckles di wajah Meghan masih bisa terlihat samar-samar.
"Akhir-akhir ini, saya suka ketika warna kulit saya berubah dan seluruh freckles saya terlihat samar dalam sebuah pemotretan," ungkap pemeran 'Suits' ini saat diwawancarai Allure beberapa waktu lalu.
Tak heran, Giorgio Armani Beauty merupakan salah satu merek kosmetik yang telah diakui kualitasnya sejak 15 tahun lalu. Teksturnya yang halus seperti sutera memberikan kelembapan pada wajah dan mampu menyamarkan warna kulit yang tidak merata.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini