Kate Spade NY Sumbangkan USD 1 Juta untuk Kampanye Cegah Bunuh Diri

21 Juni 2018 12:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kate Spade (Foto: REUTERS/Shannon Stapleton)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Spade (Foto: REUTERS/Shannon Stapleton)
ADVERTISEMENT
Pada 6 Juni 2018 lalu, desainer ternama Kate Spade ditemukan meninggal dunia di apartemennya di New York, Amerika Serikat. Perancang busana dan tas tersebut diduga meninggal karena bunuh diri pada usia 55 tahun.
ADVERTISEMENT
Dua minggu setelahnya, Rabu (20/6) waktu setempat brand yang ia dirikan, Kate Spade New York mengumumkan rencana mereka untuk menyumbangkan lebih dari USD 1 juta atau setara dengan Rp 14 miliar untuk meningkatkan kesadaran dan mengedukasi pencegahan bunuh diri.
Langkah ini dilakukan sebagai penghormatan kepada pendiri brand ternama tersebut, Katherine Noel Frances Valentine Brosnahan Spade.
Kate Spade (Foto: Instagram @marekzinskicorporation)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Spade (Foto: Instagram @marekzinskicorporation)
"Penyakit mental merupakan kasus yang rumit dan sulit didiagnosis bahkan seringkali mengancam jiwa," ujar CEO Kate Spade New York, Anna Bakst.
Dikutip dari Fashionista, Anna Bakst juga menambahkan "Kami berharap bahwa dukungan ini akan menjadi bantuan yang berarti bagi tiap orang yang sedang melawan penyakit mental yang sedang mereka idap. Secara kolektif, kita semua harus bersama-sama melakukan hal serupa (dukungan) lebih banyak lagi," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Kate Spade New York memulai donasi ini dengan menggelontorkan dana sebanyak USD 250 ribu atau setara dengan Rp 3,5 miliar ke organisasi nirlaba Crisis Text Line yang menyediakan layanan menangani masalah krisis melalui pesan sms yang tersedia selama 24 jam setiap hari di seluruh AS.
Kemudian, Kate Spade juga menjanjikan menambahkan hingga USD 100 ribu setara dengan Rp 1,4 miliar dalam bentuk sumbangan publik dalam rentang tangal 20 dan 29 Juni 2018.
Kate Spade (Foto: Instagram @thehamptonslife)
zoom-in-whitePerbesar
Kate Spade (Foto: Instagram @thehamptonslife)
Meskipun, dalam beberapa dekade terakhir sosok Kate Spade secara pribadi sudah tidak terlibat dengan brand asal New York tersebut, tanggapan publik terhadap kematian perempuan berusia 55 tahun ini masih melekat dan dikaitkan dengan brand aksesori Kate Spade.
ADVERTISEMENT
Selain menyumbangkan dana, Kate Spade New York juga akan menggelar Hari Kesadaran Kesehatan Mental Global untuk karyawannya sebagai bagian dari program kesehatan yang lebih besar yang akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang.
"Kate Spade adalah ikon fashion yang membawa sukacita bagi kehidupan perempuan di seluruh dunia. Kami berdedikasi untuk meneruskan warisannya," imbuh Bakst.