Kisah Sophie Turner yang Dilarang Keramas saat Syuting Game of Thrones

19 Januari 2019 10:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sophie Turner (Foto: Instagram @sophieturner @thesophiturner)
zoom-in-whitePerbesar
Sophie Turner (Foto: Instagram @sophieturner @thesophiturner)
ADVERTISEMENT
Bagi Anda pecinta serial televisi Game of Thrones, nama Sophie Turner tentu bukan nama yang asing lagi di telinga. Tak perlu diragukan lagi, kariernya semakin memuncak berkat peran dirinya sebagai Sansa Stark dari Winterfell.
ADVERTISEMENT
Sophie yang memiliki rambut asli berwarna blonde, harus mengecat rambutnya secara berkala dengan warna merah karena perannya sebagai Sansa Stark. Hal tersebut membuat rambutnya menjadi kering, rusak, dan membutuhkan istirahat. Alhasil, ia mulai syuting serial televisi Game of Thrones dengan menggunakan rambut palsu agar rambutnya rehat.
Dalam wawancaranya bersama Instyle, Sophie pun membeberkan segala hal tentang rambutnya. Salah satunya, tentang cerita 'menggelikan' dirinya yang tak boleh keramas saat syuting Game of Thrones.
Sansa dan Arya Stark mulai mengalami gesekan (Foto: HBO)
zoom-in-whitePerbesar
Sansa dan Arya Stark mulai mengalami gesekan (Foto: HBO)
Bagi Anda pecinta serial televisi berbasis buku Game of Thrones ini, mungkin pernah mendengar rumor bahwa para aktor tak diperbolehkan keramas agar perannya lebih terlihat realistis. Nyatanya, hal ini tak hanya berlaku pada aktor pria saja, Sophie pun pernah pernah dilarang untuk keramas.
ADVERTISEMENT
"Di beberapa musim awal, saya masih diperbolehkan untuk keramas karena hanya berperan sebagai anak gadis bangsawan. Namun, memasuki musim ke lima, tim produksi mulai meminta saya untuk tidak mencuci rambut dan itu amat menjijikan. Selama bertahun-tahun (saat syuting) saya harus hidup dengan rambut yang berminyak," kenang Sophie.
Sophie tak bisa melupakan kenangan tersebut. Kekasih Joe Jonas yang memiliki rambut panjang ini ingat betul betapa gatal rambutnya karena dilarang untuk keramas.
"Di lokasi syuting pun terdapat mesin pembuat salju buatan yang terbuat dari kertas. Partikel-partikel kertas tersebut akan menyangkut pada rambut berminyak saya. Sangat menggelikan," jelas perempuan berusia 22 tahun ini.
Namun untungnya, saat Sophie menyadari bahwa rambutnya menjadi rusak dan tak karuan, tim produksi pun memperbolehkan dirinya untuk mengenakan rambut palsu selama syuting.
Sansa Stark dan Lady Brianne (Foto: HBO)
zoom-in-whitePerbesar
Sansa Stark dan Lady Brianne (Foto: HBO)
"Setelah mulai menggunakan rambut palsu, saya bisa kembali keramas sesuka dan semau saya," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Di kesempatan yang sama, Sophie juga membeberkan tentang rambut rekan mainnya di Game of Thrones, Kit Harington, yang berperan sebagai Jon Snow.
"Dari semua rekan main saya di Game of Thrones, Kit Harington yang paling menjaga kesehatan rambutnya. Ia terobesesi, sebelum karpet merah, Anda akan lihat betapa ia merapikan ujung-ujung ikal rambutnya untuk terlihat sempurna. Kami sering menggodanya akan hal itu," jelas Sophie.
Kini, dibanding harus bereksperimen dengan berbagai gaya rambut dan warna rambut, Sophie Turner memilih untuk bertahan pada rambut alaminya yang berwarna blonde, dan tak lupa untuk selalu menjaganya agar selalu tampak sehat.