Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan oleh Consumer Business Software President dari Huawei, Wang Chenglu. Situs berita Rusia High-tech melaporkan Chenglu mengungkapkan kabar tersebut dalam sesi media briefing EMUI 10 di Huawei Developers Conference.
Bersamaan dengan duo smartphone Mate anyar, Huawei juga disebut bakal memperkenalkan chipset baru Kirin 990. Chipset ini diklaim akan meningkatkan efisiensi dan performa perangkat. Nantinya, peluncuran ini akan dilakukan di Eropa terlebih dahulu.
Rumor lain juga mengatakan bahwa Mate 30 bakal memiliki dua sensor kamera 40 MP di bagian belakang ponsel. Mate 30 dan 30 Plus dikabarkan akan mendukung kemampuan refresh rate 90Hz. Jika benar demikian, maka Mate 30 dan 30 Pro akan menjadi salah satu smartphone dengan refresh rate yang halus seperti OnePlus 7 Pro.
ADVERTISEMENT
Meski telah dimasukkan ke dalam daftar hitam perdagangan AS dan adanya rencana pencabutan izin lisensi dari Google, Huawei Mate 30 dan 30 Pro masih akan berjalan di sistem operasi Android. CEO Huawei untuk Consumer Business, Richard Yu, beberapa waktu lalu mengatakan Huawei memang masih akan memakai Android untuk smartphone mereka.
Huawei Mate 30 dan 30 Pro disebut bakal berjalan dengan antarmuka EMUI 10 yang berbasis Android Q. Untuk lokasi peluncurannya sendiri belum diketahui.
Sebelumnya, Huawei baru saja meresmikan sistem operasi buatan sendiri yang dinamakan Harmony OS. Sistem operasi tersebut mengusung konsep open source. Ini membuat para developer dapat memodifikasinya untuk hardware mereka dan membuka potensi yang lebih luas pada platform-nya.
ADVERTISEMENT
Kabarnya, Huawei akan menggunakan Harmony OS di beberapa smartphone non-flagship.
Reporter: Aulia Rahman Nugraha