Apple Resmi Buka Akademi Developer Kedua di Indonesia

13 Maret 2019 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perusahaan teknologi Apple. Foto: Heinz-Peter Bader/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Perusahaan teknologi Apple. Foto: Heinz-Peter Bader/Reuters
ADVERTISEMENT
200 siswa Indonesia angkatan pertama dari Apple Developer Academy dinyatakan lulus pada Selasa (12/3). Kelulusan mereka dirayakan dalam sebuah acara yang dihadiri sejumlah menteri seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto hingga Menteri Kominfo Rudiantara.
ADVERTISEMENT
Ratusan siswa ini telah menjalani pelatihan dalam mengembangkan software yang digelar Apple bersama Universias Bina Nusantara (Binus). Apple Academy Developer pertama kali dibuka di Indonesia pada Mei 2018, yang berlokasi Green Office Park Lot. 9 BSD, Tangerang, Banten.
Kini, Apple resmi membuka Developer Academy keduanya di Indonesia. Surabaya dipilih menjadi kota kedua akademi ini, di mana Apple menggandeng Universitas Ciputra untuk bekerja sama menjalankan program tersebut.
"Saya selalu terinspirasi untuk melihat siswa-siswa menggunakan teknologi kami untuk mengatasi tantangan yang dihadapinya dalam kehidupan," ujar Lisa Jackson, Vice President of Environtment, Policy and Social Apple, dalam situs resmi Apple.
"Siswa di Developer Academy kami di Jakarta mendemonstrasikan kemampuan kritis dan ide gagasan kuat yang dibutuhkan dalam pertumbuhan ekonomi aplikasi. Saya bangga untuk mengucapkan selamat kepada semua yang telah lulus."
Siswa yang bergabung dalam Apple Developer Academy. Foto: Apple
Saat ini, jumlah siswa yang bergabung dalam Apple Developer Academy di Tangerang telah bertambah dari 75 menjadi 200 siswa. Para siswa diajarkan bahasa pemprograman yang mencakup Objective-C dan Swift. Swift adalah bahasa pemprograman dari Apple yang diciptakan untuk membuat aplikasi untuk iOS, Apple TV, dan Apple Watch.
ADVERTISEMENT
Apple Developer Academy terbuka untuk semua pelajar tingkat Universitas dari seluruh Indonesia, dan disediakan beasiswa bagi yang membutuhkan dukungan finansial.
Dibukanya pelatihan-pelatihan ini merupakan bagian dari investasi sebesar 44 juta dolar AS yang dikucurkan Apple di Indonesia. Investasi ini juga dilakukan sebagai strategi mereka dalam memenuhi regulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang diterapkan pemerintah agar mereka bisa menjual produk-produk berteknologi 4G LTE seperti iPhone di Indonesia.
Siswa yang bergabung dalam Apple Developer Academy. Foto: Apple