Asus Resmi Rilis Zenfone 6, Pakai Kamera Flip Unik dan Snapdragon 855

Smartphone Asus Zenfone 6. Foto: Asus

Asus akhirnya resmi memperkenalkan produk terbarunya untuk bersaing di zona smartphone flagship. Ponsel ini bernama Zenfone 6 dan ia membawa banyak pembaruan dari pendahulunya, termasuk salah satunya soal kamera.

Asus Zenfone 6 hadir dengan desain layar penuh (fullscreen display) tanpa poni alias notch yang biasa ada di smartphone pada umumnya dan nyaris tanpa . Ukuran layarnya sendiri mencapai 6,4 inci IPS dengan resolusi 2340 x 1080 pixel dan aspek rasio 19,5:9.

Tidak ada poni bukan berarti tidak ada kamera untuk selfie. Sebagai gantinya, atau mungkin untuk efisiensi, Asus memanfaatkan kamera di belakangnya agar bisa juga difungsikan sebagai kamera depan yang disebut kamera flip.

Peluncuran Asus Zenfone 6 di Valencia, Spanyol. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Lalu, bagaimana cara perusahaan memenuhi kebutuhan tersebut? Caranya pakai teknologi kamera putar.

Teknologi yang hampir mirip Samsung Galaxy A80 ini bakal digunakan Asus untuk Zenfone 6, hanya beda cara. Ia tidak naik kemudian putar, tapi mekanismenya melipat. Jadi kamera belakang Zenfone 6 akan melipat dan muncul ke atas, sehingga kamera belakangnya menghadap ke depan menjadi kamera selfie.

Konfigurasi kamera ganda Asus Zenfone 6. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Hal ini membuat Asus Zenfone 6 menjadi smartphone pertama yang menggunakan mekanisme kamera lipat.

Ngomong-ngomong, kamera belakang dengan modul lipat pada Zenfone 6 ini punya lensa ganda. Lensa pertama bersensor 48 MP sebagai kamera utamanya, dan 13 MP sebagai kamera kedua. Mekanisme lipat ini membuat kualitas foto yang diambil kamera depan pada Zenfone 6 sama dengan kamera belakangnya.

Asus Zenfone 6 juga diklaim menjadi smartphone pertama di dunia yang bisa merekam video pakai kamera depan dengan kualitas 4K 60 fps dan didukung EIS (Electronic Image Stabilization).

Asus Zenfone 6 tampil dengan desain layar penuh. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Beralih ke dapur pacu Zenfone 6. Asus mengandalkan prosesor Snapdragon 855, cip terbaru dari Qualcomm yang kini dipakai di smartphone flagship Android keluaran 2019.

Asus menyediakan kapasitas baterai yang cukup besar pada Zenfone 6, yakni 5.000 mAh, hingga mampu menunjang aktivitas pengguna selama seharian penuh. Untuk sistem operasinya sendiri memakai Android 9.0 Pie.

Bagi yang bertanya-tanya, tenang karena Asus Zenfone 6 masih memiliki jack audio 3.5 milimeter, ada NFC, dan telah didukung USB Type-C. Smartphone ini juga mengusung fitur tiga slot SIM card, yang memungkinkan pengguna memakai dua kartu SIM dan satu memori eksternal MicroSD sekaligus.

Desain kamera flip Asus Zenfone 6. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan

Untuk harganya di Eropa, Asus Zenfone 6 dijual dengan harga 499 euro (setara Rp 8 juta) untuk varian RAM 6 GB/64 GB, 559 euro (setara Rp 9 juta) untuk RAM 6 GB/128 GB, dan 599 euro (setara Rp 9,6 juta) untuk RAM 8 GB/256 GB. Asus mengumumkan Zenfone 6 sudah bisa dibeli di toko online Asus di Eropa.

Belum ada informasi lebih lanjut terkait kapan Asus Zenfone 6 akan dirilis di Indonesia. Mari ditunggu saja ya.