Bos Huawei Meng Wanzhou Pakai 3 Gadget Apple: MacBook, iPhone, iPad

24 Maret 2019 12:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Eksekutif Dewan raksasa teknologi Cina Huawei, Meng Wanzhou menghadiri sesi Forum Investasi Modal VTB "Rusia Calling!". Foto: REUTERS / Alexander Bibik
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Eksekutif Dewan raksasa teknologi Cina Huawei, Meng Wanzhou menghadiri sesi Forum Investasi Modal VTB "Rusia Calling!". Foto: REUTERS / Alexander Bibik
ADVERTISEMENT
Direktur keuangan (CFO) Huawei, Meng Wanzhou, ternyata adalah salah satu pemakai produk Apple. Bukan cuma satu produk Apple yang dia pakai, melainkan ada tiga produk.
ADVERTISEMENT
Hal itu terungkap dari data pengadilan yang dibuat oleh kepolisian Kanada. Meng, yang juga anak dari pendiri Huawei, Ren Zhengfei, saat ini sedang berada dalam status tahanan rumah di Kanada setelah pemerintah Amerika Serikat meminta aparat Kanada untuk menangkapnya. Dia rencananya juga akan diekstradisi ke AS.
Berdasarkan data dari kepolisian Kanada, aparat di sana menyita MacBook 12 inci, iPhone 7 Plus, dan iPad Pro.
Penyitaan barang-barang elektronik tersebut dilakukan kepolisian untuk mencari salinan data untuk memperkuat bukti persidangan. Pengacara Meng meminta pengadilan untuk menyegel perangkat-perangkat tersebut pada sidang Jumat lalu.
Hakim Heather Holmes dari Mahkamah Agung British Columbia menyetujui permintaan itu. Ia memerintahkan Royal Canadian Mounted Police untuk mengekstrak data Meng dan memberikannya kepada pengacaranya.
ADVERTISEMENT
Penggunaan produk teknologi Apple oleh Meng ini agak bertentangan dengan kebijakan yang berlaku di Huawei. Perusahaan teknologi dan telekomunikasi asal China ini juga menjadi salah satu perusahaan yang punya peraturan ketat soal pelarangan produk Apple oleh karyawannya.
Media sosial dalam genggaman. Foto: fancycrave1
Penangkapan Meng oleh Kanada ini tentu saja bikin geram Huawei dan China. Manajemen Huawei telah membenarkan penangkapan tersebut, tetapi tidak mengetahui alasan pasti atas aksi AS dan Kanada tersebut.
Sebagai wujud dukungan terhadap Huawei atas peristiwa ini, lebih dari 20 perusahaan China melarang pegawainya untuk membeli produk Apple apa pun demi mendukung tekanan yang dihadapi Huawei di Amerika Serikat. Sebaliknya, bagi mereka yang menggunakan smartphone Huawei, akan diberikan apresiasi.
Penangkapan Meng oleh AS diduga terkait pelanggaran bisnis terkait salah satu kerja sama komersial antara perusahaannya dengan Iran. Pada proses ekstradisi Meng ke AS yang bakal berlangsung cukup panjang ini, nantinya Jaksa Agung Kanada akan memutuskan apakah Meng akan dipulangkan atau ditahan.
ADVERTISEMENT