Endorse Produk Sembarangan di Instagram, Selebgram Bisa Kena Hukuman

Ilustrasi endorsement (Foto: Pixabay)

Memiliki banyak follower di Instagram menjadi keuntungan tersendiri, karena berpotensi membuat pengguna menjadi influencer atau selebriti dan mampu menghasilkan banyak uang dengan hasil endorsement alias iklan.

Saking menggiurkannya, para selebgram itu rela mengambil order iklan produk apa saja tanpa memikirkan risiko yang muncul atas kepercayaan yang telah ia bangun kepada pengikutnya, apalagi untuk kasus promosi produk kesehatan.

Menjadi influencer Instagram karena memiliki paras yang rupawan dan wajah yang indah tentu akan menciptakan rasa iri pada pengikutnya. Produk apapun yang diiklankan seolah menarik dan diyakini dapat membuat para pengikut bisa menjadi seperti panutannya di Instagram.

Oleh karena itu, tak sedikit para pengguna Instagram yang mudah termakan omongan sang selebgram dan membeli produk yang diiklankan walau sebenarnya produk tersebut tak pernah sekalipun digunakannya, atau bahkan justru membahayakan.

com-Endorse (Foto: Instagram Awkarin)

Melihat masalah tersebut, pemerintah Inggris, melalui Competition and Markets Authority (CMA), telah melakukan penyelidikan terhadap para influencer yang tidak memberikan pernyataan benar terhadap produk yang mereka siarkan.

Undang-undang perlindungan konsumen menentukan bahwa para selebgram yang menerima iklan berbayar untuk promosi produk harus menjelaskan dan memberikan ulasan dengan sebenar-benarnya.

Pemerintah meminta selebgram harus jelas dalam membedakan postingan iklan dan ulasan produk. Jika tidak maka pengikutnya bisa tertipu.

Kecanduan smartphone (ilustrasi). (Foto: Shutter Stock)

Sebagai bagian dari investigasi, CMA telah mengirim surat kepada selebgram dan influencer di Inggris untuk mengumpulkan informasi tentang postingan mereka dan sifat perjanjian bisnisnya dengan produk. Belum diketahui selebriti mana yang telah mereka hubungi.

"Selebriti media sosial dapat memberikan pengaruh besar pada apa yang dilakukan dan dibeli oleh pengikut mereka. Sangat penting untuk mereka menjelaskan produk itu endorse atau hasil membeli sendiri," ujar Senior Director for Consumer Protection CMA, George Lusty, seperti dilansir Mirror.

Jika ada selebriti atau influencer yang ditemukan melanggar undang-undang perlindungan konsumen, mereka mungkin bisa dibawa ke jalur hukum. Publik juga bisa melaporkan seorang selebriti yang menyimpang pada kasus ini.