GOJEK Beri Pelatihan Bahasa Inggris hingga Wirausaha untuk Pengemudi

5 April 2019 15:08 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gojek Indonesia. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gojek Indonesia. Foto: Muhammad Fikrie/kumparan
ADVERTISEMENT
Tak hanya memberikan pelayanan untuk konsumen, GOJEK juga berupaya memastikan kesejahteraan mitranya. Salah satu langkah GOJEK untuk mewujudkan itu adalah dengan menghadirkan pelatihan keterampilan khusus mitra driver bertajuk Bengkel Belajar Mitra (BBM).
ADVERTISEMENT
Wadah pengembangan keterampilan ini diklaim sebagai yang pertama di Indonesia, di mana ada dua jenis pelatihan yang disediakan, yakni pengembangan layanan prima dan pengembangan kemampuan diri. Pelatihan ini diselenggarakan untuk memperkaya keterampilan mitra agar menjadi SDM berkualitas.
Sejak Oktober 2018, pelatihan BBM dari GOJEK ini telah menjangkau lebih dari 1.000 mitra driver di 5 kota, yaitu Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, dan Makassar. Ke depannya, BBM disebut bakal hadir di seluruh Indonesia secara bertahap.
"Mitra driver merupakan garda terdepan pelayanan GOJEK sekaligus bagian penting dalam ekosistem. Dengan hadirnya BBM, mitra GOJEK kian terpapar dengan ragam pengembangan keterampilan, sehingga mereka terus memberikan layanan yang andal sekaligus naik kelas di saat yang bersamaan," kata Monita Moerdani, VP Transport Marketing GOJEK, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (5/4).
Pelatihan keterampilan khusus untuk mitra driver GOJEK. Foto: Alfaddillah/kumparan
ADVERTISEMENT
Pengembangan layanan prima di BBM ini meliputi pelatihan Bahasa Inggris, pelatihan P3K, pelatihan otomotif, di mana mitra diajarkan bagaimana merawat kendaraan yang nyaman, dan pelatihan anti kekerasan seksual. Selain itu, untuk topik pengembangan kemampuan diri yang diberikan meliputi, pelatihan pengelolaan keuangan, dan pelatihan wirausaha.
"Kami telah melaksanakan pelatihan Bahasa Inggris, P3K, dan Anti Kekerasan Seksual yang baru-baru ini diselenggarakan. Dengan pelatihan ini, mitra tidak hanya makin andal dan sigap setiap saat, tapi mereka juga bisa jadi agen keselamatan dalam menolong sesama pengguna jalan jika terjadi kecelakaan," kata Monita.
Pelatihan keterampilan khusus untuk mitra driver GOJEK. Foto: Alfaddillah/kumparan
Monita menambahkan, bahwa pelatihan ini diadakan berdasarkan data yang dimiliki GOJEK yang menunjukkan adanya permintaan dari mitra driver mengenai pelatihan pengembangan kemampuan diri.
ADVERTISEMENT
"Dari survei yang dilakukan ke 645 mitra driver GOJEK, kami menemukan 90 persen mitra menyatakan ingin memperoleh pendapatan tambahan dari hobi yang biasa mereka lakukan," ungkapnya.
Untuk menjalankan pelatihan ini, GOJEK menggandeng sejumlah rekan seperti SIAGA untuk pelatihan P3K, Jouska untuk pengelolaan keuangan, hingga beberapa tokoh wirausaha untuk pelatihan bisnis.
Ke depannya, Monita berharap program BBM dapat menjangkau dan menaikkelaskan lebih banyak mitra driver GOJEK dari Sabang sampai Merauke.