Google Rilis Fitur Bantu Guru Ungkap Murid yang Menyontek

Perusahaan teknologi Google. Foto: Arnd Wiegmann/Reuters

Teknologi terus dikembangkan untuk membantu kehidupan manusia, termasuk di dunia pendidikan. Baru-baru ini, raksasa teknologi Google membuat sebuah software baru yang berfungsi untuk membantu para guru dalam menangkal murid-muridnya menyontek atau melakukan plagiarisme.

Software itu bernama Google Assignments, yang merupakan versi terbaru dari yang sebelumnya dikenal sebagai CourseKit.

Google Assignments akan hadir dengan fitur-fitur baru yang membantu guru memeriksa pekerjaan siswa untuk memastikan tugas mereka bukan berasal dari copy-paste sumber lain.

Software yang merupakan bagian dari G Suite for Education ini juga bisa digunakan oleh para siswa untuk memeriksa dan memastikan agar karya mereka tidak salah atau ternyata sama dengan suatu sumber sebelum diberikan kepada guru. Para siswa diberikan kesempatan tiga kali untuk memanfaatkan fitur cek and ricek ini.

Perusahaan teknologi Google. Foto: Charles Platiau/Reuters

Menurut Google, fitur baru yang ada pada Assignments dapat menghemat waktu guru saat menilai tugas para siswa dalam jumlah banyak. Dengan fitur pemeriksa plagiarisme atau yang disebut "Originality Reports", guru dapat memeriksa kutipan yang terlewat dan masalah lainnya.

Fitur Originality Reports akan memeriksa kata atau kalimat yang ada pada tugas siswa yang di-input ke Google Assignments terhadap ratusan miliar halaman web dan puluhan juta buku yang menjadi koleksi Google.

Google Assignments menggabungkan aspek-aspek dari Google Documents, Google Drive, dan Google Search ke dalam alat baru yang berfokus pada pembuatan dan pengelolaan tugas sekolah, termasuk proses pengumpulan, penilaian, dan umpan balik, serta kemampuan untuk memeriksa plagiarisme.

Kantor Google di Singapura. Foto: Aditya Panji/kumparan

“Para siswa hari ini menghadapi tantangan yang sulit: Di zaman ketika mereka dapat menjelajahi setiap ide yang dapat ditemukan di internet, bagaimana mereka menyeimbangkan inspirasi luar dengan keaslian dalam pekerjaan mereka sendiri? Siswa harus belajar untuk menavigasi garis antara ide orang lain dan ide mereka sendiri, dan bagaimana dan kapan mengutip sumber dengan tepat,” jelas product manager for G Suite for Education, Brian Hendricks, dalam pernyataannya.

Fitur pengecekan plagiarisme diluncurkan ke pengujian Google Assignments versi Beta. Untuk mencoba fitur ini, pengguna harus mendaftar terlebih dahulu di situs edu.google.com/assignments/. Di sana juga ada tutorial untuk menggunakan fitur pengecekan plagiarisme tersebut.