Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perusahaan asal Taiwan itu bahkan dilaporkan sudah mengeluarkan investasi sebesar Rp 10 triliun sampai Rp 15 triliun ke salah satu pabrik di Indonesia untuk merakit cip iPhone.
Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Warsito Ignatius, Direktur Perwilayahan Industri Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Ia berkata pabrik yang disuntik dananya oleh pemasok chipset Apple itu adalah PT Sat Nusapersada yang berbasis di Batam.
"(Mereka) merakit cip untuk smartphone Apple, sementara komponen mentahnya diimpor," kata Warsito, sekaligus meluruskan kabar yang menyebut Pegatron akan produksi cip Apple di Indonesia.
"Pabrik ini mungkin juga digunakan untuk memproduksi komponen MacBook, tapi itu tidak dalam jangka pendek," tambahnya, seperti dikutip Reuters, Selasa (28/5).
Pegatron sendiri menolak komentar soal kabar ini. Sat Nusapersada dan Apple juga belum memberikan tanggapan lebih lanjut perihal rencana rakit cip iPhone di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Namun, berdasarkan laporan seorang eksekutif Batamindo Industrial Park, kawasan industri di Batam, Pegatron telah memulai merakit berbagai alat rumah tangga di pabrik Sat Nusapersada.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 7:09 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini