Lagi, Tim Kecerdasan Buatan Kalahkan Gamer Profesional di 'Dota 2'

15 April 2019 14:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim eSport PSG.LGD di turnamen The International 2018. Foto: Bob Frid/USA TODAY Sports via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Tim eSport PSG.LGD di turnamen The International 2018. Foto: Bob Frid/USA TODAY Sports via Reuters
ADVERTISEMENT
Kalau bermain game melawan bot di zaman dulu bisa dibilang enggak ada seru-serunya, kini main bareng kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) jadi tantangan baru buat para pemain. Bahkan baru-baru ini dikabarkan bahwa tim beranggotakan AI berhasil mengalahkan tim gamer profesional kelas atas.
ADVERTISEMENT
Ya, tim gamer profesional spesialis 'Dota 2' yang menjuarai turnamen The International 2018 bernama OG harus menerima kekalahan dari proyek bot yang dikembangkan oleh tim OpenAI. Pertandingan tersebut diadakan pada 13 April lalu di San Francisco.
OpenAI sendiri adalah program hasil kecerdasan buatan yang dibuat untuk bermain Dota 2. Dengan kata lain, pengembang membuat tim gamer yang berisikan bot dan dapat berkomunikasi dengan bot lainnya. Itu yang membuat bot-bot ini jadi setara dengan pemain atau tim-tim profesional Dota 2.
Menurut laporan The Verge, OpenAI menggunakan metode agresif yang tidak konvensional namun rapi. Mereka juga melakukan perbaikan pertahanan di awal permainan. Sementara OG melakukan perlawanan terus menerus di 30 menit di babak pertama.
ADVERTISEMENT
Sayang, dalam pertandingan yang mengusung format 'Best of 3' ini, OG tidak bisa bertahan dan pertandingan harus dimenangkan oleh tim bot dengan skor 2-0.
Ilustrasi kecerdasan buatan. Foto: Gerlat/Pixabay
Lebih uniknya lagi, tim OpenAI bernama Five ini melakukan pembelajaran dari kesalahan-kesalahan sebelumnya. Meski begitu, mereka hanya memiliki strategi yang baik untuk jangka pendek. Sementara untuk strategi jangka panjang, sepertinya manusia masih jauh lebih baik.
Terlebih lagi di game kali ini, manusia diberikan batasan tidak boleh menggunakan hero atau item tertentu, summon atau ilusi hingga batasan tidak boleh menggunakan scan.
Ke depannya, OpenAI juga menantang semua pemain Dota 2 untuk mendaftarkan diri bertanding melawan tim Five dalam mode kooperatif atau versus. Pendaftaran dibuka mulai 18 April pukul 21.00 ET hingga 22 April pukul 02.59 ET.
ADVERTISEMENT
Dengan mengikuti pertandingan bersama OpenAI, mungkin kamu tidak bisa berharap kemenangan atau pertandingan yang seru. Tapi, setidaknya kamu bisa mencicipi bagaimana sensasi bermain dengan bot dan seberapa pintarnya mereka saat ini dalam dunia gaming.
Pertandingan melawan OG menjadi demonstrasi publik terakhir untuk proyek bot OpenAI. Ke depannya, mungkin pertandingan dengan AI bakal lebih terasa nyata dengan lebih sedikit gangguan pada program mereka.
Bukan hanya pada Dota 2 saja, namun ke depannya bisa jadi OpenAI bakal menggurui game-game lainnya.