Maskot Asian Games Jadi Atlet Jetski di Google Maps

22 Agustus 2018 13:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atung jadi ikon mengemudi di Google Maps. (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Atung jadi ikon mengemudi di Google Maps. (Foto: kumparan)
ADVERTISEMENT
Kamu sudah buka Google Maps hari ini? Ada ikon yang berbeda di sana. Atung, salah satu dari tiga maskot Asian Games 2018, dimasukkan sebagai ikon pengemudi di aplikasi peta digital Google Maps.
ADVERTISEMENT
Bagaimana cara menampilkan Atung?
Gampang. Kamu cukup memanfaatkan fitur navigasi di Google Maps. Masukkan lokasi tujuanmu, kemudian pakai Directions atau Petunjuk Arah. Sebelum kamu memulai perjalanan, di bagian bawah layar terdapat ikon Atung dan kamu bisa pilih berkendara sebagai Atung.
Google Maps membuat sosok Atung seakan menjadi atlet jetski. Cabang olahraga jetski dilombakan untuk pertama kalinya dalam ajang Asian Games. Dengan kendaraan jetski berwarna merah putih, Atung akan bergerak mengikuti pergerakan kamu yang berkendara menuju tempat tujuan.
Berkendara bersama Atung di Google Maps. (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Berkendara bersama Atung di Google Maps. (Foto: kumparan)
Atung sendiri merupakan satu dari tiga maskot Asian Games 2018. Ia digambarkan memakai sarung motif tumpal dari Jakarta dan melambangkan kecepatan.
Rusa bawean punya nama latin Hyelaphus kuhlii. Rusa ini tidak akan ditemukan di tempat lain selain di Bawean, Gresik, Jawa Timur. Habitat aslinya adalah hutan-hutan primer dan sekunder, terutama di hutan perbukitan dan padang rumput berawa.
Ikon Atung tampak depan di Google Maps. (Foto: kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ikon Atung tampak depan di Google Maps. (Foto: kumparan)
Rusa ini memiliki panjang 140 sentimeter dari kepala ke tubuhnya dan tanduknya bisa tumbuh hingga 47 sentimeter. Tanduk ini akan digunakan untuk bertarung pada saat musim kawin.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, populasi rusa bawean semakin menurun dan kini statusnya sudah ditetapkan terancam punah akibat perburuan. Selain itu, habitat rusa bawean yang rusak dan diganti dengan perkebunan jati juga turut mengancam kelangsungan hidup rusa ini.
Maskot Asian Games yaitu Bhin-bhin,  Atung,  dan Kaka menghibur sejumlah pengunjung dengan menari di kawasan Gelora Bung Karno,  Jakarta, Senin (20/8/18). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Maskot Asian Games yaitu Bhin-bhin, Atung, dan Kaka menghibur sejumlah pengunjung dengan menari di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (20/8/18). (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Selain Atung, ada juga dua maskot lain di Asian Games. Mereka adalah Bhin-bhin sang burung cendrawasih (Paradisaea apoda) dan Kaka, seekor badang bercula satu (Rhinoceros Sondaicus).
Jika nama ketiga maskot ini digabung: Bhin-bhin, Atung, dan Kaka, maka mirip dengan semboyan bangsa Indonesia: Bhinneka Tunggal Ika.
Terlepas dari motivasi untuk melestarikan tiga hewan yang sudah masuk kategori langka ini, ketiganya menjadi representasi tiga wilayah berbeda di Indonesia, yaitu barat, tengah, dan timur. Ketiganya mencerminkan tiga keunikan Indonesia.
ADVERTISEMENT