Samsung Setop Produksi Galaxy A20 dan A30, Fokus ke Seri Galaxy As

26 September 2019 17:58 WIB
comment
12
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Samsung Galaxy A30s. Foto: Astrid Rahadiani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Samsung Galaxy A30s. Foto: Astrid Rahadiani/kumparan
ADVERTISEMENT
Baru diluncurkan pada April 2019 lalu, Samsung sudah memutuskan untuk menghentikan produksi dua smartphone dari lini Galaxy A, yakni Galaxy A20 dan Galaxy A30. Kini, perusahaan memilih fokus memasarkan seri terbaru Galaxy As, termasuk penerus dua smartphone tadi: Galaxy A20s dan Galaxy A30s.
ADVERTISEMENT
Hal ini dilakukan Samsung karena mereka sedang dalam tahap mengubah fokus pasar di seri Galaxy A. Galaxy As sendiri disebut Samsung sebagai kepanjangan tangan dari Galaxy A untuk segmen yang lebih murah sehingga lini ini bisa lebih menyasar konsumen di entry-level.
Meski telah discontinue, namun Product Marketing Manager Samsung Indonesia, Irfan Rinaldi, mengatakan bahwa Galaxy A20 dan A30 masih bisa ditemukan di toko resmi dan mitra distributor.
“Galaxy A20 dan Galaxy A30 sudah enggak produksi. Kini kita fokus untuk yang As. Kalaupun di toko masih ada, itu mungkin masih stok. Tapi kalau dari Samsung, kita sudah enggak supply,” ujarnya dalam acara peluncuran Samsung Galaxy A20s dan Galaxy A30s di Jakarta, Kamis (26/9).
Samsung Galaxy A30s. Foto: Astrid Rahadiani/kumparan
Dalam beberapa pekan terakhir, Samsung sudah meluncurkan tiga smartphone dari seri Galaxy As. Selain Galaxy A20s dan Galaxy A30s, Samsung juga telah membawa Galaxy A10s dan Galaxy A50s ke Indonesia pada September 2019.
ADVERTISEMENT
Meski menyasar pasar entry-level, namun Samsung tidak segan-segan memberikan fitur premium yang juga ada di smartphone flagship mereka. Misal, kapasitas baterai besar serta teknologi Near-Field communication (NFC) yang sudah tersedia di Galaxy A30s dan A50s. Selain, itu, Samsung juga memberikan kemampuan yang setara dengan smartphone khusus gaming di seri Galaxy As.
“Awal 2019 ini A series repositioning untuk entry-level sampai high-end versi As, karena dari sisi teknologi dan kebutuhan konsumen banyak perubahannya cepat. Harus ada refreshment. Maka itu ada NFC triple camera untuk menjawab konsumen,” jelas Irfan.
“Gaming juga jadi kebutuhan enggak cuma hobi tapi untuk pemain profesional."
Samsung Galaxy A20s. Foto: Astrid Rahadiani/kumparan
Teknologi NFC yang biasa digunakan untuk melakukan pembayaran nontunai, cek saldo pada kartu e-money, dan lain sebagainya dibawa Samsung pada smartphone seri Galaxy As khusus untuk pasar Indonesia. Ini karena besarnya respons terhadap teknologi NFC pada seri-seri Galaxy sebelumnya.
ADVERTISEMENT
Meski kini Samsung telah menyetop produksi Galaxy A20 dan Galaxy A30, bukan berarti perusahaan akan menghilangkan lini Galaxy A ke depannya. Buktinya, Samsung baru saja meluncurkan smartphone Galaxy A90 berteknologi 5G, meski smartphone itu dipastikan tidak akan meluncur di Indonesia karena faktor infrastruktur yang belum memadai.
“Untuk localize kita ke depannya ingin lebih mendengarkan lagi, kebutuhan kamera kan pasti ada improvement-nya. Terus tapi yang kecil-kecil kayak NFC. Tapi ternyata kemudahan yang dihadirkan banyak banget, ya itu kan harus didengerin,” ujar Irfan.