Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Perusahaan telekomunikasi Smartfren akhirnya ikut serta mengembangkan teknologi jaringan 5G seperti operator lainnya. Hal ini bisa terwujud berkat kerja sama Smartfren dengan perusahaan teknologi asal China, yaitu ZTE Corporation.
ADVERTISEMENT
Kerja sama resmi ini diumumkan dalam ajang Business Forum RI dan Tiongkok yang digelar di Beijing, China, Jumat (30/4). Presiden Direktur Smartfren, Merza Fachys, Chairman Smartfren, Gandi Sulistyanto, Chairman ZTE, Zixue, dan Presiden Direktur ZTE Corporation, Liang Weiqi, telah menandatangani perjanjian kerja sama antar kedua perusahaan.
Berkat kerja sama ini, Smartfren bakal segera melakukan uji coba jaringan 5G di Indonesia dalam waktu dekat. Selain itu, perluasan 4G di Indonesia juga menjadi salah satu tujuan utama dari kerja sama ini.
”Kesepakatan kali ini pasti akan membawa kemitraan antara ZTE dan Smartfren ke tingkat baru. Kami senang Smartfren dapat memilih ZTE untuk pengembangan infrastruktur telekomunikasi Indonesia, sehingga dapat meningkatkan kualitas jaringan broadband nasional Indonesia,” kata Senior Vice President ZTE, Mei Zhonghua, dalam keterangan resmi yang diterima kumparan.
ADVERTISEMENT
Senada dengan Zhonghua, Presdir Smartfren Merza Fachys juga mengungkap hal ini dilakukan sebagai upaya untuk turut serta dalam pengembangan teknologi 5G di Indonesia. Dengan kerja sama ini, ia optimistis dapat memberikan kualitas teknologi telekomunikasi yang lebih baik.
“Kami juga tengah bersiap untuk segera melakukan uji coba 5G di Indonesia. Tidak hanya itu, kolaborasi dengan ZTE juga dilakukan Smartfren untuk memperluas jaringan 4G di Indonesia,” kata Merza.
Berkat kerja sama ini, Smartfren bisa menyusul operator lain yang sudah mulai uji coba 5G lebih dahulu. Sebelumnya, Telkomsel sudah memulai uji coba 5G saat ajang Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno, Senayan. Sementara XL Axiata sudah membuka laboratorium IoT untuk menjadi wadah bagi para pengembang merealisasikan idenya.
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2018, Indosat juga sudah mendemonstrasikan teknologi 5G dalam 3D augmented reality collaboration. Teknologi ini nantinya dapat memberikan pengalaman interaktif dan kolaboratif dalam berkomunikasi ke level yang lebih tinggi.