Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Pemerintah bersiap untuk menggelar kembali turnamen Piala Presiden eSports pada tahun 2020 mendatang. Sebelum babak Grand Final yang rencananya dilaksanakan pada Februari 2020, kick off Piala Presiden eSports akan dimulai pada 13 Oktober 2019.
ADVERTISEMENT
Piala Presiden eSports 2020 merupakan hasil kerja sama dari beberapa pihak pemerintah dan organisasi eSports Indonesia. Tidak hanya itu, turnamen ini juga memungkinkan menggandeng pihak swasta sebagai sponsor.
Pihak penyelenggara di antaranya adalah Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kantor Staf Presiden (KSP), Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Indonesia eSports Premier League (IESPL), dan Indonesia eSports Association (IESPA).
Meski begitu, Kemenpora mengatakan bakal ada beberapa perbedaan pada gelaran Piala Presiden eSports kali ini dibandingkan edisi sebelumnya. Salah satunya adalah peserta yang akan melibatkan tim internasional.
"Kami mengundang beberapa negara di Asia Tenggara, dan tidak menutup kemungkinan juga di Asia dan lainnya. Namanya jadi Piala Presiden 2020 dengan sub title The International. Kami sudah mendapatkan informasi bahwa ada beberapa sudah tertarik gabung," ujar Gatot Dewa Broto, Sekretaris Kemenpora, saat ditemui di kantor Kemenpora, Selasa (10/7).
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada perbedaan dari game yang dipertandingkan. Gatot memastikan pada Piala Presiden eSports 2020, tidak lagi memainkan game Mobile Legends, namun ia tidak menyebutkan nama game penggantinya.
"Harapan kami dengan adanya Piala Presiden kali ini bisa mengubah narasi tentang eSports. Bahkan nanti yang dipertandingkan bukan Mobile Legends lagi, ada tema yang lain. Saya mohon maaf belum bisa sebutkan game-nya, tapi sudah diputuskan. Nantinya game ini lebih mendorong kepada aspek nasionalisme dan tidak akan melanggar kaidah atau norma di kita. Sama nanti game ini akan mengandung nilai-nilai budaya Indonesia dan sesuai dengan situasi saat ini," jelasnya.
Gatot sedikit membocorkan game yang nanti dipertandingkan di Piala Presiden 2020 adalah game yang sudah terkenal, tapi dimodifikasi dengan kearifan lokal.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, Kemenpora dan beberapa instansi terkait masih mematangkan gelaran Piala Presiden 2020. Hal-hal yang masih dalam tahap pembahasan adalah soal hadiah dan skema turnamen.
Di gelaran Piala Presiden 2019 yang mempertandingkan game Mobile Legends, tim ONIC eSports berhasil keluar sebagai juara dengan mengalahkan Louvre di partai final yang digelar pada 31 Maret di Istora Senayan, Jakarta, dengan skor 3-0.
Sebagai juara pertama, ONIC berhak membawa pulang hadiah sebesar Rp 400 juta. Sementara Louvre di tempat kedua mendapat Rp 200 juta.