4 Destinasi Kental Budaya di Dubai yang Harus Kamu Kunjungi

15 Juli 2018 7:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dubai memang dikenal sebagai salah satu kota mewah. Ibu kota dari Uni Emirat Arab ini mampu membuat semua orang yang mengunjunginya tercengang. Bagaimana tidak, Dubai merupakan salah satu kota di mana kamu bisa menemukan berbagai mobil mewah berlalu lalang layaknya transportasi umum dan gedung pencakar langit yang tinggi nan mewah.
ADVERTISEMENT
Tak ayal, Dubai menjelma jadi salah satu tempat wisata populer dunia yang rajin disambangi wisatawan mancanegara. Mulai dari karena keperluan berlibur hingga hanya sebagai tempat transit semata untuk mencapai negara di belahan dunia lainnya.
Meski begitu, ternyata Dubai tidak hanya kental dengan kemewahan. Tetapi juga sarat akan budaya. Bagi kamu yang memiliki minat terhadap budaya Emirat, Dubai bisa menjadi salah satu destinasi yang kamu tuju.
Dikutip dari rilis resmi Dubai Tourism, ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk menikmati budaya saat berada di Dubai. Berikut empat di antaranya, yuk simak!
1. Tur Budaya Emirat
Perahu Abra. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Perahu Abra. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
Budaya Timur Tengah memiliki karakter tersendiri, sehingga wajar saja budaya ini menarik perhatian karena ciri khasnya. Karenanya, sering kali orang-orang memiliki persepsi tersendiri mengenai budaya tersebut. Untuk dapat memahaminya lebih jauh, kamu bisa berkunjung ke Sheikh Mohammed Centre for Cultural Understanding (SMCCU).
ADVERTISEMENT
Di SMCCU, kamu memiliki kesempatan untuk bertanya hal apapun termasuk hal yang 'sensitif' sekalipun terkait budaya dan adat istiadat yang dimiliki Uni Emirat Arab. Dibuka pada 1998 silam, dengan slogan 'Open Doors, Open Minds', SMCCU membantu setiap pengunjung untuk memahami kehidupan dan budaya Emirat lewat tur yang mereka hadirkan.
Misalnya saja Tur Cultural Heritage yang berisi kunjungan ke kawasan tradisional tertua di Dubai, Al Fahidi dan Masjid Diwan. Tur ini nantinya akan diakhiri dengan sesi diskusi terbuka. Bagi kamu yang berminat, Tur Cultural Heritage buka tiap Sabtu pukul 09.00, Minggu, Selasa, dan Kamis pukul 10.30 waktu setempat.
Pasar Kain di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Pasar Kain di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
Tur lain yang ditawarkan oleh SMCCU adalah Creekside. Dalam Tur Creekside, kamu akan diajak menaiki abra (perahu kayu tradisional) untuk menyebrangi Dubai Creek dan berkunjung ke pasar emas, pasar rempah, dan pasar kain tradisional. Bagi kamu yang berminat mengikuti tur ini, kamu mesti melakukan reservasi terlebih dahulu, karena tur ini hanya tersedia untuk 10 orang dalam satu grup. Tur berdurasi dua jam dibanderol seharga 275 Dirham atau sekitar Rp 1 juta.
ADVERTISEMENT
2. Mencoba Tradisi Falconry
Falconry di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Falconry di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
Falconry merupakan salah satu tradisi tertua dan paling membanggakan di Dubai. Sejak abad ke-13, pelatihan dan perburuan burung pemangsa sudah jadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan penduduk Emirat. Karena lekatnya dengan kehidupan masyarakat Emirat, di zaman sekarang bahkan Falconry menjadi olahraga yang bernilai jutaan dolar. Elang tersebut bahkan bisa dihargai lebih mahal dari mobil Porsche.
Bagi kamu yang berminat dengan Falconry, kamu bisa berkunjung ke Dubai's Falcon and Heritage Sports Centre di Nad Al Sheba di Dubai. Atau berkunjung ke pasar tradisional pusat, karena tempat tersebut kamu bisa menemukan burung yang diperjualbelikan secara legal. Di pasar tradisional pusat tersebut kamu juga bisa berbelanja dan membeli peralatan khusus Falconry.
ADVERTISEMENT
Di pasar tersebut, para pemilik toko akan senang hati berbagi pengetahuan tentang Falconry dan tempat pelatihan outdoor bagi para Falconers. Kamu juga bisa mengunjungi Falcon Museum untuk menikmati warisan elang Arab kuno.
3. Menyaksikan Balapan Unta
Balapan unta di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Balapan unta di Dubai. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
Balapan unta merupakan salah satu tradisi Emirat yang masih terjaga dan dapat kamu temui. Tradisi ini dapat kamu temukan di berbagai lapangan perlombaan unta, salah satunya adalah Al Marmoon Racetrack di Jalan Al Ain. Al Marmoon Racetrack merupakan salah satu lapangan perlombaan unta yang terbesar di kota Dubai. Kamu bisa menyaksikan perlombaan unta ini antara bulan Oktober dan April setiap Jumat dan Sabtu pagi.
4. Menikmati Hidangan Daging Unta
Sajian khas unta. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
zoom-in-whitePerbesar
Sajian khas unta. (Foto: Dok. Dubai Tourism)
Bagi masyarakat Arab, daging unta merupakan salah satu sajian khas tradisional yang biasa dihidangkan pada acara pernikahan atau acara spesial. Meski tidak terlalu umum, di Dubai kamu tetap dapat menikmati sajian khas ini. Misalnya saja camel koftah (bakso) di Local House, Al Fahidi Historical Neighbourhood, susu unta di Majilis atau burger unta di Switch yang berlokasi di Dubai Mall.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kamu juga bisa menikmati makanan dan budaya Emirat lewat sarapan khas, makan siang, brunch, makan malam, atau afternoon tea.
Kamu juga dapat mengunjungi website resmi mereka untuk mengetahui lebih banyak tentang Dubai dan merencanakan liburan kamu selanjutnya.