5 Destinasi Wisata di Jalur Pantura yang Menarik Dikunjungi saat Mudik

com-Ilustrasi mudik lebaran Foto: Shutterstock

Selain bersilaturahmi dengan keluarga, tak sedikit para pemudik yang memanfaatkan momen Lebaran untuk berwisata bersama keluarga tercinta.

Apakah kamu salah satu pemudik yang melewati jalur Pantai Utara atau Pantura Jawa? Jika iya, kamu bisa mengunjungi beberapa destinasi wisata menarik yang ada di sana, lho.

Ibarat 'sambil menyelam minum air', perjalanan mudikmu akan semakin seru diselingi dengan traveling. Kapan lagi bisa mudik sambil berwisata dengan keluarga.

Di jalur Pantura ada beberapa destinasi yang bisa kamu temukan, mulai dari wisata alam hingga religi.

Berikut kumparan rangkum lima destinasi wisata yang bisa kamu temukan di sepanjang jalur Pantura.

1. Kampung Batik Trusmi, Cirebon

Selain Yogyakarta, Solo, dan Pekalongan, sentra seni batik indah lainnya dapat kamu temukan di kota Cirebon yang terletak di pesisir utara Provinsi Jawa Barat. Bermacam kain dan batik khas Cirebon dapat kamu temukan di Kampung Batik Trusmi.

Ada lebih dari seribu perajin batik yang bekerja setiap hari untuk menghasilkan beragam batik yang indah di Kampung Batik Trusmi. Di sepanjang jalan utama sepanjang 1,5 km, kamu akan menemukan deretan toko dan showroom Batik Trusmi yang berbaris di jalanan yang menampilkan produk terbaiknya.

Selain dapat berburu oleh-oleh bagi orang tua dan sanak famili di kampung halaman, Kampung Batik Trusmi juga dapat menjadi tempat wisata kuliner yang menarik untuk kamu coba di Cirebon.

2. Pemandian Air Panas Guci, Tegal

Setelah lelah menyetir seharian, saat melewati Tegal kamu bisa mampir sejenak untuk beristirahat. Di sini kamu bisa mengisi perut dengan mencoba makanan khas Tegal serta mampir ke Pemandian Air Panas Guci yang berlokasi di kawasan Gunung Slamet.

Air panas yang mengalir secara alami dari perut bumi ini dijamin akan membuat badan dan pikiranmu lebih rileks ketika berendam di sana. Menariknya lagi, kabarnya Pemandian Air Panas Guci memiliki banyak khasiat, seperti dapat menyembuhkan penyakit kulit.

Memiliki area seluas 210 hektare, kamu bisa mandi sepuasnya di pemandian air panas yang terdapat di berbagai sudut yang bisa bebas dipilih.

3. Museum Batik Indonesia, Pekalongan

Museum Batik, Pekalongan Foto: Museumbatik.info

Saat melintas di Kota Pekalongan kurang lengkap rasanya bila tidak membeli batik. Namun, tak hanya menggunakannya saja, sebaiknya kamu juga harus mengetahui asal usul tentang batik yang menjadi identitas bangsa Indonesia.

Caranya adalah dengan berkunjung ke Museum Batik Indonesia yang memiliki sekitar 1.149 koleksi batik. Di lahan seluas 40 meter persegi itu kamu dapat menemukan berbagai macam koleksi batik tua hingga modern.

Bahkan, ada pula batik yang berasal dari daerah pesisir, pedalaman, luar pulau Jawa, hingga mancanegara.

Selain menjadi pusat untuk memamerkan batik, museum yang diresmikan oleh mantan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono ini juga menjadi pusat pelatihan membatik dan pusat pembelajaran batik.

Museum ini dibangun guna sebagai wadah untuk menggali, melestarikan, dan mengembangkan batik sebagai warisan budaya bangsa Indonesia.

4. Masjid Agung Jawa Tengah, Semarang

Masjid Agung Jawa Tengah. Foto: Shutterstock

Selain mengunjungi Museum Batik Indonesia yang ada di Pekalongan, saat melewati Semarang kamu juga bisa singgah di Masjid Agung Jawa Tengah untuk beribadah.

Berdiri di lahan seluas 10 hektare, Masjid Agung Jawa Tengah terdiri dari dua lantai, pada lantai pertama dikhususkan untuk pria dan di lantai kedua untuk jemaah wanita.

Masjid yang didesain dapat menampung hingga 6 ribu jemaah ini juga memiliki empat buah minaret yang tingginya masing-masing mencapai 62 meter. Untuk gaya arsitektur, masjid ini memiliki perpaduan antara Jawa, Timur Tengah, dan Yunani.

Gaya Timur Tengah terlihat dari kubah dan empat minaretnya, sedangkan untuk sentuhan Jawa terlihat dari bentuk tajugan di atap di bawah kubah utama. Sementara gaya Yunani terlihat dari 25 pilar-pilar Kolasium yang dipadukan dengan kaligrafi Bahasa Arab yang indah.

Selain keindahan arsitekturnya yang mempesona, Masjid Agung Jawa Tengah juga memiliki enam payung raksasa yang dapat membuka dan menutup secara otomatis seperti Masjid Nabawi di Madinah. Kabarnya payung otomatis itu hanya dimiliki Masjid Nabawi dan Masjid Agung saja, lho.

5. Batang Dolphin Center, Batang

Terakhir, ketika kamu melintas di kota Batang, kamu bisa mampir ke Batang Dolphin Centre. Tempat wisata ini sangat cocok buat kamu yang mudik bersama keluarga terutama membawa anak kecil.

Tak hanya menjadi sebuah destinasi wisata, Batang Dolphin Center menjadi tempat penangkaran atau konservasi satwa yang ada di dalamnya terutama lumba-lumba.

Salah satu objek wisata yang terdapat di kawasan ini adalah kolam lumba-lumba yang membuat wisatawan dapat mengenal lebih dekat mamalia yang cerdas tersebut. Sedangkan untuk pertunjukkan lumba-lumba hanya dilakukan pada jam-jam tertentu.

Tidak hanya memukau penonton dengan atraksi lumba-lumba, terdapat juga atraksi binatang lain seperti burung dan anjing. Pengunjung juga bisa foto bersama lumba-lumba setelah pertunjukan selesai.