5 Destinasi Wisata di Tapanuli Utara yang dekat dengan Siborong-Borong

Suasana di pemandian air soda Tapanuli. (Foto: Instagram/@samuel_hutagaloeng)

Kecamatan Siborong-borong di Kabupaten Tapanuli Utara mendadak jadi populer karena sebuah lagu viral di media sosial bertajuk 'Makan Daging Anjing Pakai Sayur Kol'. Dalam lagu yang dinyanyikan anak perempuan itu terdapat sebuah kalimat yang menuturkan bahwa aktivitas yang dilakukan oleh pria dalam lagu terjadi di Siborong-borong.

Siborong-borong adalah sebuah kecamatan di Sumatera Utara. Kecamatan ini juga yang menjadi kediaman salah satu bandara milik Sumatera Utara, yaitu Bandara Internasional Silangit.

Namun, tak hanya Siborong-borong yang memiliki beragam hal menarik. Di Tapanuli Utara juga banyak destinasi wisata menarik yang bisa dikunjungi wisatawan, mulai dari museum bersejarah, pacuan kuda, hingga pemandian air panas ada di sini.

Ingin tahu ada apa saja di Tapanuli Utara? Yuk, simak!

1. Pemandian Air Sipoholon

Pemandian Air Panas Sipoholon (Foto: Instagram @awanikhwan)

Pemandian air panas alami di Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon ini tak hanya asyik disambangi untuk 'melibas' rasa lelah akibat perjalanan panjang, tapi juga memanjakan mata. Bayangkan saja, sambil berendam di air bersuhu 40-70 derajat Celcius, kamu bisa menikmati hamparan gunung batu yang berundak-undak dan berwarna putih.

Terbentuk akibat letusan Gunung Martimbang di masa lampau, masyarakat setempat percaya bahwa berendam di Pemandian Air Panas Sipoholon juga dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Harga tiket masuknya pun murah, hanya Rp 5 ribu per orangnya. Menarik, kan?

2. Huta Ginjang

Huta Ginjang atau dalam bahasa Indonesia yang diartikan sebagai Kampung Tinggi harus menjadi salah satu destinasi wisata yang kamu kunjungi saat berada di Tapanuli Utara. Jarak tempuh yang kamu butuhkan dari Siborong-borong menuju kawasan perbukitan hijau ini sekitar 40 menit hingga satu jam saja.

Berada di ketinggian 1.550 meter di atas permukaan laut, Huta Ginjang menghadirkan panorama Danau Toba yang memukau, lengkap dengan Pulau Samosirnya.

Menariknya lagi, di Huta Ginjang terdapat berbagai olahraga ekstrem yang bisa kamu coba, seperti paralayang. Karena keindahannya, Presiden Indonesia pun pernah menyempatkan berkunjung ke Huta Ginjang di sela-sela kunjungannya di Tapanuli Utara.

3. Pemandian Air Soda Parbubu

Ingin berenang tapi takut tenggelam? Tenang, kamu tak perlu takut tenggelam saat berada di pemandian yang satu ini. Pasalnya, di Pemandian Air Soda Parbubu ini, kamu tidak akan tenggelam, karena tubuhmu akan terdorong kandungan gasnya.

Tak hanya itu, pemandian air soda ini kabarnya juga hanya ada dua di dunia, yaitu di Venezuela dan Indonesia. Uniknya, saat berenang di Pemandian Air Soda Parbubu, kamu akan ditemani buih air yang secara alami. Tapi tenang saja, tubuhmu tidak akan terasa lengket setelah berenang, tapi malah segar dan kulitnya semakin sehat.

Bagi kamu yang merasa penat dan butuh ketenangan, Pemandian Air Soda Parbubu bisa menjadi salah satu destinasi yang dipertimbangkan. Sebab, pemandian ini berada di dekat kawasan persawahan yang luas, serta dikelilingi Bukit Barisan yang hijau. Sangat menyegarkan.

4. Istana Sisingamangaraja XII

Sisingamangaraja XII adalah salah satu pahlawan nasional Indonesia dari Sumatera Utara yang terkenal gigih melawan Belanda di Tanah Batak. Karena kegigihannya, ia bahkan menjadi salah satu tokoh yang wajahnya diabadikan dalam uang Rupiah.

Bagi yang senang sejarah, terutama tentang Sisingamangaraja XII, kamu bisa menyambangi Istana Sisingamangaraja XII yang berada di Humbang Hasundutan. Jaraknya hanya sekitar satu jam dari Kecamatan Siborong-borong.

Di Istana Sisingamangaraja kamu bisa melihat makam dan beragam informasi sejarah tentang sosok berkharisma ini. Bagi yang senang berburu foto-foto Instagramable, kamu juga bisa berburu foto-foto apik dengan latar belakang bangunan khas Batak Toba.

5. Pacuan Kuda Hoda Marisadu

Menonton pacuan kuda ternyata tak hanya bisa lewat layar televisi saja. Sebab, di Kecamatan Siborong-borong terdapat sebuah desa bernama Desa Silait-lait yang telah menjadikan pacuan kuda sebagai aktivitas tahunannya.

Datanglah setiap 17 Agustus, kamu akan melihat warga Desa Silait-lait saling berlomba memacu hewan tangguh itu beradu kecepatan mencapai garis finish. Bagi kamu yang senang menyaksikan pacuan kuda, atraksi wisata tradisional ini pastinya bisa memuaskan 'hausmu'.

Tertarik untuk eksplorasi Tapanuli Utara?