Alasan di Balik Berubahnya Desain Stiker Visa Jepang

3 Juli 2019 19:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Stempel di visa Jepang Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Stempel di visa Jepang Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Punya segudang daya tarik yang mampu membuat jatuh hati wisatawan? Rasanya keunikan dan keindahan Jepang tak perlu diragukan lagi. Apalagi kini kebijakan Pemerintah Jepang yang menerapkan bebas visa bagi Warga Negara Indonesia bagi pemegang E-paspor, membuat turis lebih mudah berkunjung ke Negeri Sakura.
ADVERTISEMENT
Bicara mengenai Jepang, apakah kamu sadar bila stiker visa Jepang di paspor telah berubah?
Ya, stiker visa Jepang kini berubah dari bunga kirimon atau paulownia menjadi Gunung Fuji dan Bunga Sakura.
Dilansir berbagai sumber, desain stiker visa Jepang tersebut ternyata telah berubah pada 2018 lalu. Sebelumnya, stiker visa Jepang memiliki lambang bunga kirimon atau paulownia.
Bunga kirimon atau paulownia adalah simbol private keluarga kaisar Jepang. Namun, sebelum penggunaan kirimon, kikumon atau bunga chrysantemum menjadi simbol kekaisaran Jepang dan keluarganya sejak zaman leluhur.
Penggunaan lambang bunga paulownia mendapat pengaruh dari legenda China. Pasalnya, menurut mitologi China, dahulu burung api Finiks hanya hinggap di pohon paulownia. Lantas Kaisar Jepang yang ada di masa itu (Kamakura) mempercayai legenda ini hingga akhirnya mengadopsi kirimon sebagai simbol kaisar Jepang.
ADVERTISEMENT
Sekarang, simbol kirimon justru banyak digunakan oleh pemerintah Jepang dan plakat kayu di kuil-kuil Jepang. Tak hanya itu, semenjak periode Meiji, kirimon menjadi emblem perdana menteri dan pemerintahan Jepang.
Sakura dengan latar belakang Gunung Fuji, Jepang. Foto: Shutter Stock
Dan sejak Februari 2018 kemarin, pemerintah Jepang mengganti desain stiker visa izin mendarat menjadi lambang gunung Fuji dan bunga Sakura. Perubahan desain ini pun memiliki arti tertentu.
Hal ini dikarenakan bunga sakura lebih dikenal sebagai simbol negara Jepang dibandingkan bunga lainnya termasuk kirimon. Faktanya, popularitas bunga cantik ini terus meningkat sejak beberapa ratus tahun lalu dan menjadi bagian dari modernisasi Jepang. Adanya perubahan stiker visa juga diharapkan mampu menarik lebih banyak turis luar negeri ke Jepang.
Bagaimana menurutmu?