Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Sudah Aman, Satu dari Empat Jalur Pendakian di Rinjani Akhirnya Dibuka
21 November 2018 12:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB

ADVERTISEMENT
Gempa yang mengguncang Lombok Agustus lalu, membuat beberapa tempat wisata di Pulau Seribu Masjid lumpuh. Termasuk Gunung Rinjani yang akhirnya ditutup sementara waktu.
ADVERTISEMENT
Setelah tiga bulan berlalu dari gempa, satu dari empat jalur pendakian di Gunung Rinjani dibuka kembali. Ada pun jalur yang dibuka adalah yang melewati Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Lombok Tengah, resmi dibuka.
“Atas izin dari pemerintah pusat, jalur pendakian Gunung Rinjani di wilayah Lombok Tengah resmi dibuka,” ujar Bupati Lombok Tengah, H Moh Suhaili FT, seperti dikutip dari siaran pers resmi yang diterima kumparanTRAVEL.

Lebih lanjut, Suhaili mengatakan jika dengan dibukanya jalur pendakian Gunung Rinjani pihaknya akan terus melakukan penataan. Tak hanya itu, dirinya juga berharap dengan dibukanya jalur ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat khususnya di wilayah Utara Lombok Tengah.
“Peluang ini bisa menciptakan lapangan kerja masyarakat, sehingga bisa dijadikan tempat untuk mencari rizki,” jelas Suhaili.
ADVERTISEMENT
Sementara tiga jalur pendakian lainnya belum dibuka lantaran kondisinya masih rusak berat karena gempa Agustus lalu. Ada pun tiga jalur tersebut adalah jalur pendakian Timbanuh dan Sembalun yang masuk dalam wilayah Kabupaten Lombok Timur. Dan jalur pendakian Senaru di Kabupaten Lombok Utara.

Walau tiga jalur lainnya masih ditutup lantaran membahayakan, Kepala Taman Nasional Gunung Rinjani Provinsi NTB, Sudiyono, mengatakan jika pembukaan jalur ini sudah melalui persyaratan dan melibatkan semua pihak. Ia juga menegaskan jika hanya jalur ini yang layak digunakan baik dari segi keamanan dan kebutuhan air untuk para pendaki
Selain itu, kedepannya jalur pendakian Gunung Rinjani yang masuk wilayah Lombok Tengah akan ada lima titik. Tersebar di Desa Karangsidmen, Desa Lantan, Desa Seteling, dan Desa Aik Bual. Semua jalur akan bertemu di satu titik batas wilayah Gunung Rinjani yang dikelola oleh Taman Nasional Gunung Rinjani.
ADVERTISEMENT
“Jalur pendakian ini nantinya akan menjadi yang terindah, ternyaman, dan termodern sedunia. Ini juga bisa jadi penyeimbang antara pengembangan pariwisata di selatan dengan di utara,” tambah Suhaili.

Agar pariwisata Lombok dapat bersemi kembali, Menteri Pariwisata, Arief Yahya pun turut ambil bagian. Saat dirinya berada di London rupanya menteri yang akrab disapa AY ini ikut promosi.
Hal ini diutarakan oleh Ketua Tim Crisis Center Kementerian Pariwisata, Guntur Sakti. “Saat ini proses pemulihan untuk NTB sudah berjalan baik dan Lombok sudah mulai ramai di kunjungi wisatawan. Menteri Pariwisata, Arief Yahya, pada World Travel Market (WTM) 2018 di London awal bulan November silam juga mempromosikan jika NTB sudah bangkit. Lombok sudah aman untuk di kunjungi," ujar Guntur Sakti.
ADVERTISEMENT
Para pendaki yang melewati Desa Aik Berik bisa memanjakan mata saat berpapasan dengan air terjun, padang sapan dan lainnya. Bahkan serunya lagi Gunung Rinjani kini sudah dilengkapi dengan beragam fasilitas pendukung, mulai dari penunjuk arah hingga porter atau guide.
Jadi, sudah siapkah kamu mendaki Gunung Rinjani?