Tips Belanja Buah Tangan di Tanah Suci

Ilustrasi Berbelanja Oleh-oleh di Arab Saudi (Foto: Flickr / Gerry G)

Tak terasa, sebentar lagi rombongan jamaah haji dari Indonesia akan diberangkatkan. Para jamaah yang bertolak ke Arab Saudi akan beribadah kurang lebih satu bulan lamanya.

Biasanya, rombongan jamaah saat pulang ke Tanah Air tak lupa membawa buah tangan. Bahkan, tak jarang juga dari mereka yang memborong oleh-oleh untuk dibagikan ke sanak keluarga bahkan tetangga.

Nah, jika kamu salah satu di antara jamaah haji yang akan berangkat, yuk simak tips dan trik berbelanja di Tanah Suci :

1. Buat Perencanaan

Ilustrasi Membuat Perencanaan (Foto: Unsplash)

Sebelum pergi ke Tanah Suci, sebaiknya buat daftar barang apa saja yang akan dibeli. Hindari membeli barang yang tidak penting atau yang sebenarnya juga dijual di Indonesia.

Sebaiknya, dahulu kan membeli barang yang sudah ada dalam daftar belanjamu. Jika ada budget lebih, baru kemudian beli barang lainnya. Cara satu ini akan membantumu untuk mengerem pengeluaran dan membeli barang yang tidak perlu.

2. Cari Pusat Perbelanjaan

Ilustrasi Pasar di Arab Saudi (Foto: Flickr / Nari)

Salah satu trik untuk menekan pengeluaran belanja adalah datangi pusat perbelanjaan. Biasanya, jika berbelanja di pusat perbelanjaan harga yang ditawarkan akan lebih murah.

Pasar Zakfariah di Mekah, Pasar Balad dan Bab Mekah di Jeddah, serta Pasar Kurma dan pusat pertokoan di basement Taiba Arac Hotel di Madinah, adalah sedikit contoh tempat yang menawarkan barang dengan harga miring.

Sebelum membeli suatu barang, ada baiknya kamu melakukan survey di beberapa tempat untuk membandingkan harga. Kemudian, jangan sungkan untuk menawar, terlebih jika kamu membeli dalam jumlah banyak.

Kamu juga tak perlu khawatir saat menawar, sebab sebagian besar penjaga toko mengerti bahasa Indonesia. Bahkan tidak sedikit penjaganya merupakan warga Indonesia.

3. Persiapkan Mata Uang Lokal

Ilustrasi Uang Riyal Arab Saudi (Foto: FAYEZ NURELDINE / AFP)

Yang perlu diingat, mata uang Arab Saudi berbeda dengan mata uang Indonesia. Jadi, sebelum mendarat di Arab, sebaiknya kamu sudah mempersiapkan uang Riyal.

Hindari menukar uang di sana agar tak terkena biaya tambahan. Namun apabila ingin mengambil dana tambahan sebaiknya, mengambil di ATM dengan menggunakan kartu debit bank Indonesia.

4. Perhatikan Kuota Barang Bawaan

Ilustrasi Koper di Konveyor (Foto: Shutterstock)

Jangan terlalu asik berbelanja, kamu juga harus memperhatikan keuangan serta batas maksimum barang bawaan. Jangan sampai barangmu harus ditinggalkan karena melebihi kuota bagasi.

Umumnya, maskapai memberikan kuota bagasi seberat 32 kg. Bila melebihi ketentuan, maka penumpang akan dikenakan biaya tambahan yang tidak sedikit, atau kemungkinan terburuknya kamu harus meninggalkan barang belanjaan.

5. Hati-Hati Dengan Barang Palsu

Ilustrasi Tasbih (Foto: pexels)

Yang tidak kalah penting, kamu harus selalu memperhatikan keaslian barang. Tak sedikit barang palsu atau berkualitas buruk dijual oleh para pedagang.

Misalnya saja tasbih dari kayu koka. Biasanya, tasbih ini dijual dengan harga yang tidak murah, karena kabarnya tongkat kayu Nabi Musa terbuat dari kayu jenis tersebut. Jadi, jika ada yang menjual dengan murah bisa saja barang itu palsu.

Namun, tidak semua barang dengan harga murah berarti palsu. Dibutuhkan kejelian untuk membedakan barang asli dan palsu, agar tidak tertipu.