Dua Lipa Kurangi Main Media Sosial demi Kesehatan Mental

Dua Lipa. Foto: Shutterstock

Penyanyi terkenal asal Inggris Dua Lipa tengah berada di puncak popularitas. Meski sebagian orang menganggap ketenaran adalah sebuah keberuntungan, namun Dua Lipa malah merasakan tekanan atas hal itu.

Belum lama ini, pelantun lagu New Rules itu mengungkapkan cara melindungi kesehatan mentalnya dalam menghadapi tekanan di tengah popularitas. Tidak hanya dukungan dari keluarga dan teman-teman, Dua Lipa memiliki cara lain, yaitu membatasi penggunaan media sosial.

“Saya belajar membatasi waktu saat menggunakan media sosial,” ujarnya, dalam wawancara dengan Vogue Inggris seperti dikutip dari Independent.

Gaya edgy Dua Lipa. Foto: Robyn Beck / AFP

Menurutnya, saat ini media sosial begitu lekat dalam kehidupan sehari-hari. “Saya akui mengunggah gambar, tweet, dan mengumumkan kabar di media sosial adalah hal menyenangkan. Namun, saya juga menerima banyak efek negatif tiap kali membicarakan topik yang menarik perhatianku," katanya.

Dua Lipa menjelaskan, ia kerap berhati-hati melontarkan sesuatu ke media sosial seperti Instagram dan Twitter. Bahkan dirinya pernah menghapus pendapat di medsos jika pernyataannya itu mengundang polemik, walaupun itu menyangkut prinsip yang sangat ia yakini. Karena Lipa tidak mau jika perdebatan itu menggoyahkan prinsipnya.

Selain membatasi penggunaan medsos, Lipa menghindari trolls atau hasutan di internet. Baginya, hasutan adalah penyebab kecemasan dan depresi. Saat dihadapkan dengan situasi demikian, ia pun meninggalkan medsos, bahkan menghapus aplikasi media sosialnya.

Dua Lipa dalam Giambattista Valli Foto: REUTERS/Eddie Keogh

Meski begitu, perempuan kelahiran Inggris itu tidak bermaksud berhenti menggunakan medsos. Hanya saja ia menggunakan medsos agar lebih dekat dengan penggemar. “Mereka (penggemar) adalah alasan mengapa saya mengunduh aplikasi lagi, sehingga saya dapat berbicara dengan mereka. Media sosial adalah tempat yang tepat untuk kami membangun segalanya," ujarnya.

Dua Lipa menambahkan, penggemar setia yang telah mengenal dirinya dengan baik dapat memaklumi bila ia tiba-tiba menghilang dari Twitter. “Mereka hanya akan berkomentar jika mereka rindu dengan kicauan saya," ungkapnya.

Menurut Dua Lipa, media sosial tidak sepenuhnya salah. Yang diperlukan hanyalah menemukan keseimbangan antara kehidupan nyata dan maya. "Anda tidak selalu bisa melakukannya dengan benar, tetapi Anda harus mencoba," tandasnya.