Mengenal 3 Saudara Kandung Putri Diana

1 September 2019 10:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lady Sarah McCorquodale, Cynthia Jane Fellowes. Charles Spencer. Foto: AFP/FIONA HANSON
zoom-in-whitePerbesar
Lady Sarah McCorquodale, Cynthia Jane Fellowes. Charles Spencer. Foto: AFP/FIONA HANSON
ADVERTISEMENT
Putri Diana dibesarkan dalam salah satu keluarga bangsawan ternama di Inggris, yaitu keluarga Spencer. Ayahnya adalah Edward John Spencer, seorang putra keluarga terpandang yang memiliki gelar kapten untuk Royal Scots Greys.
ADVERTISEMENT
Dan ibunya, Frances Ruth Roche, merupakan seorang anak tokoh politik Inggris, Edmund Maurice Burke Roche. Pernikahan orang tua Putri Diana ini bahkan dihadiri oleh Ratu Elizabeth II dan anggota keluarga Kerajaan Inggris lainnya.
Keduanya dikaruniai lima orang anak, yakni Elizabeth Sarah Lavinia Spencer, Cynthia Jane Spencer, John Spencer, Diana Frances Spencer, dan Charles Spencer. Namun, John Spencer yang lahir pada 12 Januari 1960, meninggal dunia setelah 10 jam dilahirkan. Sehingga Diana tumbuh hanya dengan tiga saudara kandung yang masih hidup sampai sekarang.
Lady Sarah McCorquodale dan Cynthia Jane Fellowes. Foto: AFP/JOHNNY EGGITT
Meski berasal dari keluarga yang terpandang, masa kecil Putri Diana bukanlah masa-masa yang menyenangkan baginya. Kedua orangtuanya bercerai saat ia berusia tujuh tahun. Ia bahkan menyebut masa kecilnya sebagai masa-masa yang menyedihkan dan tidak stabil.
ADVERTISEMENT
Keadaan orangtua yang bercerai, membuatnya memiliki hubungan yang dekat dengan saudara-saudara kandungnya. Sang adik, Charles Spencer, bahkan menyebut Diana sebagai sosok pengganti ibu yang menakjubkan.
Kedekatan mereka pun terus terjalin, bahkan hingga akhir hayat hidupnya.
Saat Putri Diana meninggal 22 tahun lalu pada 31 Agustus 1997 akibat kecelakaan mobil tragis di Paris, bukan hanya Pangeran Charles saja yang mengantarkan jenazahnya dari Paris ke Inggris. Pangeran Charles ditemani oleh dua kakak kandung Putri Diana, yakni, Lady Sarah McCorquodale dan Baroness Jane Fellowes.
Proses pemakaman Putri Diana. Foto: Getty Images
Lalu pada saat prosesi pemakaman, adik lelakinya Charles, Earl Spencer, menjadi salah satu keluarga yang menyampaikan pidato mengharukan.
Kematian Putri Diana meninggalkan luka mendalam bagi saudara-saudara kandungnya. Ketiganya pun memiliki berbagai cara untuk dapat terus menumbuhkan memori terhadap Putri Diana agar tetap dikenang. Mulai dari melakukan penggalangan dana atas nama Putri Diana, hingga membuatkan memorial khusus untuknya.
ADVERTISEMENT
Untuk mengenal saudara kandung Putri Diana lebih dalam, berikut kumparanWOMAN rangkumkan beberapa hal tentang kehidupan pribadi tiga saudara kandung Putri Diana di bawah ini. Yuk, simak!
Lady Sarah McCorquodale
Lady Sarah McCorquodale dan Cynthia Jane Fellowes. Foto: AFP/SHAUN CURRY
Lady Elizabeth Sarah Lavinia McCorquodale lahir pada 19 Maret 1955 (enam tahun lebih tua dari Diana). Ia selalu menggunakan nama tengahnya, Sarah. Putri Diana dan kakaknya Sarah memiliki hubungan yang dekat, meski sejak kecil Sarah sudah bersekolah di asrama.
Uniknya lagi, Sarah-lah yang sebenarnya pertama kali menarik perhatian Pangeran Charles. Keduanya bahkan sempat menjalin hubungan spesial yang singkat pada tahun 1977 saat Sarah berusia 22 tahun, dan Charles berusia 28 tahun.
Bukan rahasia lagi, sejak dulu, keluarga Spencer selalu berada dalam lingkup orbit keluarga Kerajaan Inggris. Nenek dari pihak ibu mereka, Lady Ruth Fermoy, merupakan mantan lady-in-waiting untuk Queen Mother. Lalu nenek dari pihak ayah mereka, Countess Cynthia Spencer, pernah menjadi lady-in-waiting untuk Ratu Elizabeth II.
Lady Sarah McCorquodale. Foto: AFP/NICOLAS ASFOURI
Hubungan yang dekat antar keluarga itulah yang membuat Sarah dan Pangeran Charles berada dalam lingkaran sosial yang sama. Meski demikian, Sarah pernah memberikan wawancara kepada wartawan bahwa hubungan dirinya dan Pangeran Charles tidaklah serius. Ia bahkan tidak pernah berpikir untuk menikah dengan Charles.
ADVERTISEMENT
Pada 17 Mei 1980, Sarah menikah dengan Neil Edmund McCorquodale, dan keduanya dikaruniai tiga anak, yakni, Emily, George, dan Celia. Ketiga anak Sarah pun menjadi teman bermain masa kecil Pangeran William dan Pangeran Harry.
Setelah kematian Diana, Sarah menjadi presiden untuk 'Diana, Princess of Wales, Memorial Fund' yang telah menggalang dana lebih dari 128 juta dolar AS (Rp 1,8 triliun) selama 15 tahun untuk berbagai badan amal di seluruh dunia. Namun pada 2012, penggalangan dana tersebut menjadi bagian dari badan amal baru yang bernama The Royal Foundation, milik Duke and Duchess of Cambridge dan Pangeran Harry.
Cynthia Jane Fellowes, Baroness Fellowes
Cynthia Jane Fellowes. Foto: AFP/ARTHUR EDWARDS
Seperti kakak perempuannya Sarah, Jane selalu dikenal dengan nama tengahnya.
ADVERTISEMENT
Ia lahir pada 11 Februari 1957 (empat tahun lebih tua dari Putri Diana). Meski Jane dan Sarah sama-sama sekolah di asrama, keduanya memiliki hubungan kakak beradik yang dekat dengan Putri Diana. Diana bahkan menjadi pengiring pengantin ketika Jane menikah dengan asisten sekretaris pribadi Ratu Elizabeth II, Robert Fellowes, di Westminster Abbey pada tahun 1978.
Sama seperti Sarah yang pertama kali memperkenalkan Charles kepada Diana, Jane juga memainkan 'peran' penting dalam hubungan keduanya.
Salah satunya, pada musim panas 1980, Jane menemani suaminya ke Balmoral untuk sebuah tugas kerajaan. Mengetahui bahwa Charles akan berada di tempat yang sama, Jane mengajak Diana untuk ikut dan berkencan dengan Charles. Di sanalah hubungan Charles dan Putri Diana pertama kali terkuat ke hadapan publik.
Cynthia Jane Fellowes (kiri). Foto: AFP/ARTHUR EDWARDS
Lewat pernikahan Jane dengan Robert, mereka dikaruniai tiga orang anak, Laura, Alexander, dan Eleanor. Ketiga anaknya pun menjadi teman bermain Pangeran William dan Harry di masa kecil. Saking dekatnya, Laura bahkan menjadi salah satu ibu baptis dari Putri Charlotte, anak dari Pangeran William dan Kate Middleton.
ADVERTISEMENT
Setelah kematian Putri Diana, Jane turut terjun ke dunia filantropi bernama Only Connect, yang fokus pada anak-anak muda yang terjerumus pada kejahatan untuk dapat menghadapi dunia dengan lebih baik lagi.
Charles Edward Maurice Spencer, 9th Earl Spencer
Charles Spencer, Earl Spencer. Foto: AFP/ANNA ZIEMINSKI
Charles lahir tiga tahun setelah Diana, yakni pada 20 Mei 1964. Kelahiran Charles mempererat koneksi keluarga Spencer dengan keluarga Kerajaan Inggris. Alasannya, Ratu Elizabeth II menjadi salah satu ibu baptis dari Charles.
Semasa kecil, baik Diana maupun Charles sama-sama sadar bahwa pernikahan kedua orangtua mereka telah gagal dan mereka jarang mendapat perhatian dari kedua orangtua mereka. Sehingga Diana sering bertugas menjaga Charles.
Saat ayah mereka meninggal, Charles baru berusia 27 tahun. Sebagai anak laki satu-satunya, ia yang menjadi ahli waris untuk 'rumah keluarga' di Althorp, yang kemudian menjadi tempat peristirahatan terakhir Putri Diana.
ADVERTISEMENT
Chales bekerja di media selama bertahun-tahun, sebagai on-air koresponden NBC News dari tahun 1986-1995 untuk acara pagi 'Today' dan 'NBC Nightly News'.
Charles Spencer, Earl Spencer. Foto: AFP/GARETH FULLER
Charles menikah dengan model Victoria Lockwood pada tahun 1989. Keduanya pun pindah ke Afrika Selatan dan memiliki empat anak: Kitty, Eliza, Katya, dan Frederick.
Hubungan Charles dengan model Victoria tak berjalan baik dan keduanya memutuskan untuk bercerai. Pada 2001, ia menikah dengan Caroline Hutton, dan dikarunia dua orang anak, namun bercerai pada tahun 2007. Kemudian ia menikah yang ketiga kalinya dengan Karen Billeneuve pada 2011, dan dikarunia satu orang anak.
Charles Spencer, Earl Spencer. Foto: AFP/JOHN STILLWELL
Selain bekerja di dunia media, Charles juga terkenal pada kariernya di dunia sastra. Ia telah menerbitkan beberapa buku sejarah tentang keluarganya sendiri, juga tentang Kerajaan Inggris. Tak hanya itu, adik dari Putri Diana ini adalah pendiri Festival Sastra Althorp.
ADVERTISEMENT